Jakarta, CNBC Indonesia - Penyaluran kredit perbankan pada Oktober 2022 tumbuh 11,7% secara tahunan (yoy). Penyaluran kredit pada Oktober 2022 tercatat sebesar Rp 6.314,4 triliun. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan setelah sebelumnya tumbuh 10,8% (yoy).

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan pertumbuhan double digit ini terutama ditopang penyaluran kredit produktif atau investasi.

"Peningkatan penyaluran kredit terjadi baik pada nasabah korporasi 14% (yoy) maupun perorangan 10,4%," ungkapnya, Rabu (23/11/2022).

-

-

Kredit investasi pada Oktober tumbuh 14,2% per Oktober dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 10,2%.

Menurut catatan BI, pertumbuhan ini didorong oleh kredit investasi di pertambangan dan penggalian dan industri pengolahan.

Adapun, kredit modal kerja (KMK) tumbuh 12,2% pada Oktober 2022. Pertumbuhan KMK bersumber dari KMK sektor perdagangan, hotel dan restoran yang tumbuh 9,7%.

Kredit konsumsi (KK), menurut data BI, tumbuh 8,7% (yoy) pada Oktober 2022. Kredit ini melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 9,1%.

Erwin mengemukakan BI juga mencatat penyaluran kredit UMKM pada Oktober 2022 tumbuh seesar 17,7% (yoy). Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya 17,2%.

[-]

-

Kondisi Perbankan RI: Bunga Kredit 8,94%-Bunga Deposito 2,89%
(haa/haa)