Sentimen
Negatif (99%)
21 Nov 2022 : 12.37
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Manggarai, Maumere

Tokoh Terkait

Dua korban banjir di Kabupaten Manggarai Timur belum ditemukan

21 Nov 2022 : 12.37 Views 7

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Nasional

Dua korban banjir di Kabupaten Manggarai Timur belum ditemukan

Tim SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere Provinsi Nusa Tenggara Timur sedang melakukan pencarian terhadap dua korban yang hilang terbawah banjir di Kabupaten Manggarai Timur. (ANTARA/HO-Basarnas Maumere)

Elshinta.com - Tim SAR gabungan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) masih melakukan pencarian terhadap Rosalia Etik (53) dan cucunya Jordan Dondong (6) yang hilang terbawa banjir.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Lalu Wahyu Efendi dalam keterangan tertulis yang diterima di Kupang, Senin, mengatakan pihaknya  melalui Pos SAR Manggarai Barat menerima informasi bahwa dua orang, yakni Rosalia Etik (53) bersama cucunya, Jordan Dondong (6) terseret arus saat menyeberangi sungai Wae Nunung Desa Wangkar Weli, Kabupaten Manggarai Timur, Sabtu (19/11) petang.

"Setelah kami menerima laporan adanya peristiwa ini, Basarnas langsung menggerakkan tim SAR ke lokasi kejadian untuk membantu melaksanakan operasi pencarian terhadap kedua korban," kata Lalu Wahyu Efendi.

Ia mengatakan tim SAR gabungan mulai melaksanakan operasi SAR hari pertama sejak Minggu (20/11) dari pukul 08.30 Wita dengan melaksanakan penyisiran sepanjang aliran sungai Wae Nunung.

Operasi pencarian hari pertama yang melibatkan potensi SAR di daerah itu, belum berhasil menemukan kedua korban yang hanyut setelah terjatuh dari jembatan darurat ketika kedua korban sedang melintasi sungai Wae Nunung Desa Wangkar Weli.

"Kedua korban masih belum ditemukan, operasi pencarian dilanjutkan Senin (21/11)," kata Lalu Wahyu Efendi.

Ia menyebutkan dalam pencarian terhadap kedua korban tim SAR gabungan menghadapi kendala, seperti hujan deras dan medan bebatuan yang terjal dan licin sepanjang aliran sungai Wae Nunung, sehingga proses pencarian membutuhkan waktu lama dalam menyusuri aliran sungai.

Kedua korban dilaporkan hilang saat keduanya hendak pulang ke rumah setelah berkebun seharian, sekitar pukul 17.00 wita. Kedua korban menyeberangi jembatan Sungai Wae Nunung, namun jembatan tiba-tiba ambruk dan kedua korban hanyut di aliran sungai Wae Nunung.

Masyarakat dan keluarga yang mengetahui kejadian tersebut langsung melaporkan kepada Tim SAR Gabungan untuk melakukan upaya pencarian terhadap kedua korban.

Sentimen: negatif (99.6%)