Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina
Kab/Kota: Lombok
Tokoh Terkait
Optimis Potensi Pariwisata NTB, Grab Dorong Pengembangan UMKM Lokal
CNNindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Grab Indonesia turut ambil bagian dalam kesempatan mendorong potensi pariwisata dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan terlibat penyelenggaraan ajang balap motor internasional di Pertamina Mandalika International Circuit di Nusa Tenggara Barat (NTB), antara lain pada Festival Kuliner Mandalika.
Menjadi hasil sinergi antara Grab dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) serta Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Nusa Tenggara Barat (Diskop UKM NTB), Festival Kuliner Mandalika menyajikan beragam menu kuliner khas NTB yang menggoda.
President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, Festival Kuliner Mandalika juga bertujuan meningkatkan visibilitas produk makanan dan minuman dari 45 UMKM binaan Diskop UKM dan mitra merchant GrabFood. Dia menyampaikan kebanggaan, bersama Kemenkop UKM dapat memperkenalkan kuliner lokal kepada pengunjung internasional di Sirkuit Mandalika.
"Grab percaya penuh pada potensi besar UMKM di NTB dalam meraih hati konsumen dunia. Oleh sebab itu, kami ingin semakin meningkatkan akses pasar UMKM di NTB dengan menggabungkan mereka ke dalam ekosistem teknologi Grab yang terhubung dengan konsumen luas," ujar Ridzki.
Hadirkan Pelatihan bagi UMKM Lokal
Pada Rabu (16/3) lalu, Grab berkolaborasi dengan Kemenkop UKM dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar pelatihan bagi UMKM Provinsi NTB yang berpartisipasi dalam Mandalika Food Festival. Tujuannya, agar UMKM dapat menghadirkan layanan berkualitas terbaik bagi wisatawan.
Selain itu, pelatihan juga dirancang untuk membantu pemulihan industri pariwisata di Indonesia dengan mendorong para pelaku usaha untuk menerapkan protokol kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan, atau CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability).
Kegiatan kemudian berlanjut pada Kamis (17/3), ketika Grab bersama KemenkopUKM dan DinkopUKM NTB memberi pelatihan bagi UMKM binaan Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (PLUT KUMKM). Pelatihan ini digelar serentak di 74 kota dan kabupaten dan 32 provinsi.
Sebanyak 35 pelaku UMKM mengikuti pelatihan secara offline di Gedung PLUT Pemprov NTB dan 500 UMKM lainnya mengikuti secara online, menerima materi dari tim GrabFood yang antara lain membagikan tips sukses. Adapun materi yang diberikan berupa penjelasan mengenai Bela Pengadaan dan pendampingan untuk onboarding pada platform Grab baik GrabMart maupun GrabFood, strategi product branding di era digital, serta pendampingan teknik foto produk UMKM.
Grab bersama Kemenkop UKM dan Kemenparekraf memberikan pelatihan pada UMKM di NTB. (Arsip Grab).Ridzki menyatakan, kolaborasi ini merupakan cara untuk membantu para pegiat ekonomi lokal agar dapat memperluas pasar dan meningkatkan kapasitas mereka.
"Grab bangga dapat menjadi salah satu platform digital oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) dalam Portal Bela Pengadaan. Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia, LKPP serta Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam pemberdayaan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)," katanya.
Kontribusi Grab dalam Program Smart Province NTB
Dukungan Grab terhadap pariwisata NTB belum berhenti sampai di sana. Grab pun berkontribusi dalam program Smart Province melalui kerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTB. Kesepakatannya, melalui platformnya Grab akan membuka akses ke layanan pariwisata yang terpadu, hal yang akan mempermudah wisatawan mancanegara maupun domestik yang tengah mengunjungi NTB untuk mendapatkan informasi pariwisata yang lengkap.
"Grab Indonesia telah beroperasi di NTB sejak tahun 2017 yang diawali dengan teknologi di bidang mobilitas. Kini, Grab telah memperluas layanan yang ditawarkan di NTB termasuk pengantaran makanan dan barang. Kami mendukung NTB untuk semakin mendunia," ujar Ridzki.
Grab membuka Grab Lounge di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid sebagai bentuk dukungan dalam memajukan pariwisata NTB. (Arsip Grab).Selain itu, Grab juga membuka Grab Lounge di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid Lombok, NTB. Fasilitas yang diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno pada Jumat (18/3) ini berfungsi sebagai titik penjemputan para penumpang yang sudah sampai di bandara untuk dapat menjelajah daerah Lombok.
Ridzki mengatakan, peresmian Grab Lounge ini merupakan bentuk dukungan dari Grab Indonesia dalam memajukan pariwisata NTB, sekaligus mendukung pagelaran internasional di Pertamina Mandalika International Street Circuit.
"Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Grab mengemban tugas yang sama, yaitu memajukan pariwisata Nusa Tenggara Barat yang penuh potensi. Sebab itu, Grab Lounge dirancang agar menghadirkan pengalaman yang baik dan mudah sejak awal para wisatawan tiba," kata Ridzki.
(osc/osc)[-]
Sentimen: positif (100%)