Akun Mahyar Tousi Seorang Imigran Asal Iran Diserang Netizen Diduga Hina Batik Indonesia
Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan
WARTAKOTALIVECOM, JAKARTA – Seorang Youtuber bernama Mahyar Tousi membuat geram masyarakat Indonesia, usai melayangkan komentar yang tak pantas dan bernada menghina
Salah seorang Youtuber luar negeri menjadi 'bulan-bulanan' netizen Indonesia gara-gara komentar tidak pantas yang dilayangkannya.
Mahyar Tousi diketahui memiliki channel bernama Mahyar Tousi.
Beberapa waktu lalu ia sempat menuliskan kalimat yang tak pantas terkait kemeja batik yang dipakai oleh para petinggi negara saat hadir di acara Gala Dinner KTT G20 di Bali.
Pada akun twitter miliknya ia menuliskan sesuatu yang tidak pantas terkait kemeja batik yang digunakan para petinggi negara yang hadir dalam acara KTT G20 di Bali.
“What on earth are these idiots wearing (Apa yang dipakai orang idiot ini?),” tulisnya di akun Twitter @MahyarTousi.
Pada unggahan di instagram @terangmedia menampilkan foto yang dikomentari oleh Mahyar Tousi nampak PM Kanada Justin Trudeau, PM Inggris Rishi Sunak, Presiden FIFA Gianni Infantino, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Akibat unggahan tersebut membuat beberapa masyarakat Indonesia marah dan tidak menerima hal tersebut.
Bahkan sosial media Instagram Mahyar Tousi di hujani kalimat-kalimat pedas dari netizen Indonesia akibat yang tidak terima atas ejekan yang Mahyar Tousi pada unggahan di Twitter miliknya tersebut.
Namun kini, unggahan Twitter milik Mahyar Tousi yang diunggah pada Selasa 16 November 2022 pukul 05.34 tersebut telah dihapus olehnya.
Kemudian pada unggahan terbarunya hari Kamis (17/11/2022) ia mengunggah permohonan maafnya.
Mahyar Tousi yang lahir pada tahun 1988 di Iran, dirinya sudah terjun dalam dunia YouTuber pada tahun 2013.
Di dalam channel YouTube dia sendiri membahas mengenai kebebasan berbicara dan perpolitikan yang ada di dunia, khususnya di Amerika Serikat.
Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 yang baru saja berakhir, merupakan salah satu acara besar yang diselenggarakan oleh pemerintah.
Acara tersebut diselenggarakan di bali selama 2 hari, yaitu tanggal 15-16 November 2022.
Tujuan diselenggarakannya KTT G20 tersebut untuk mewujudkan dalam pertumbuhan secara global yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan inklusif.
Sentimen: negatif (94.1%)