Sumber foto: Diurnawan/elshinta.com.

Elshinta.com - Polda Sumatera Utara menjadi peserta Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka Bhayangkara (Pertikara) tingkat Nasional ke IV tahun 2022 yang digelar di Gandus, Palembang, Sumatera Selatan.

Pertikara Nasional ini dibuka oleh Ketua Kuartir Nasional, Komjen Pol Purn Budi Waseso bersama dengan Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, dan Kakor Binmas Baharkam Polri, Irjen Pol Hary Sudwijanto.

Mereka membuka kegiatan Pertikara dengan memukul genderang atau gong yang telah disediakan di lapangan Bumi Perkemahan yang berada di Gandus, Kota Pelembang Senin (14/11).

Direktur Binmas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Ja'far Sodiq SH, MM turut hadir dalam kegiatan Pertikara Nasional ke IV itu. Dia datang bersama dengan Ketua Kwarda Provsu Nurdin Lubis, Kepala Sekertaris Umum (Kasetum) Polda Sumut selaku Wakil Ketua Bina Wasa Kwarda Provsu AKBP Zainal Abidin dan Kasubdit Bintibsos AKBP Paulus Hotman Sinaga SIK.

Satrio Bimo Niguna, Ketua sangga kerja Pertikara Nasional 2022 ini mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Selatan, Kapolda dan pihak lainnya atas terselenggaranya kegiatan Pertikara Ini

"Kegiatan Saka ini kegiatan bakti, kegiatan ini digagas dan diusung oleh pemuda Pramuka yang dikomandoi dekan kerja daerah dan nasional," ucapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Diurnawan, Senin (14/11).

Diakuinya, ada 48 item kegiatan yang akan digelar 13 sampai 18 November 2022 mendatang. Kemudian, akan diikuti oleh peserta.

"Dari 48 kegiatan, ada 17 kegiatan bakti sosial. Menjadi kegiatan yang positif. Perlu kami sampaikan, berkat perjuangan dari berbagai pihak. Kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik. Data yang kami terima ada sekira 1.602 partisipan yang hadir," ucapnya.

Di dalam kegiatan ini, akan diberikan materi mengenai kepolisian karena ini memang kegiatan kepolisian.

"Setelah diberikan penjelasan tentang kepolisian, tata tertib berlalulintas dan lainnya. Seluruh peserta akan mengunjungi tempat wisata atau spot wisata yang ada di Palembang," tambahnya.

Selain itu, ada juga kegiatan jumpa tokoh yang. Panitia menghadirkan 2 tokoh inspiratif yang akan memberikan ilmu kepada peserta.

"Pertama Jenderal Purn TNI Hendro Priyono dan Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Rahmat. Tokoh ini akan memberikan motivasi dan sharing tentang ke ilmuan. Atas kegiatan ini, kami berharap kegiatan ini akan berakhir dengan baik dan sempurna dan memberikan kesan yang baik bagi seluruh peserta," terangnya.

Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru dalam kata sambutannya mengatakan bahwa event nasional ini harus membawa kebaikan sesama peserta Saka Bhayangkara.

"Kegiatan ini harus bisa memupuk persaudaraan dan kekompakan sesama peserta," ucapnya

Herman Deru mengucapkan terima kasih kepada kwartir nasional karena mempercayai Sumatera Selatan menjadi tuan rumah dalam kegiatan Pertikara ini.

"Jadi, jadikan kegiatan ini menjadi ajang untuk melakukan pembangunan SDM kedepan yang  berfungsi sebagai subjek dan memiliki kapasitas dan potensi dan dimensi kemanusiaan. Terima kasih kepada Kuartir Nasional karena telah mempercayakan daerah kami sebagai tuan rumah," terangnya.

Untuk dari Provinsi Sumatera, ada 70 peserta yang hadir. Adapun pembina yang hadir dari daerah ini adalah, Ipda Mulia Riadi, Iptu Zulkarnain pendamping dari Polrestabes Medan, Aiptu Syahruddin Lubis Polresta Deli Serdang, Aiptu Salimuddin Harahap Polres Palas, Aiptu Rustam Efendi SH Polres Tapanuli Selatan, Aiptu Indra Gunawan dari Polres Langkat.

Direktur Binmas Polda Sumut, Kombes Pol Ja'far Sodiq SH MM memberikan arahan kepada Saka Bhayangkara dari Polda Sumatera Utara. Selama kegiatan, seluruh peserta harus selalu kompak.

"Semuanya harus bersatu, saling kompak. Jalankan kegiatan Pertikara ini dengan baik. Seusia dengan arahan Bapak Kapolda Sumut," ucapnya.

Diakuinya, bahwa seluruh peserta harus mengikuti berbagai kegiatan sesuai dengan yang dijadwalkan.

"Selalu jaga kesehatan kepada semua peserta," tuturnya.

Dalam kegiatan itu, Direktur Binmas Polda Sumatera Utara juga mengecek keberadaan tenda atau lokasi perkemahan yang dibangun oleh regu putra dan putri.

"Setelah selesai kegiatan ini, seluruh peserta harus terus menjalin kekeluargaan," terangnya.