Jakarta, CNN Indonesia -- Memanfaatkan libur akhir pekan menggunakan mobil pribadi ada baiknya melakukan pengecekan ringan beberapa hal.

Technical Leader Plaza Toyota Tendean Adit mengatakan bahwa pengecekaan yang dilakukan tidak terlalu menyambut liburan singkat kali ini. Terlebih, pemilik mobil memang biasa servis kendaraannya secara rutin.

Langkah pertama sebelum melakukan perjalanan adalah mengecek kondisi mesin.

"Mulai dari mesin, saat mesin dihidupkan, apakah terasa berat saat starter. Nah kalau berat ada indikasi baterai kendaraan sudah mulai lemah," kata Adit kepada CNNIndonesia.com, Kamis (29/3).

Selanjutnya setelah mesin hidup, dengarlah suara mesin apakah ada bunyi aneh yang keluar dari mesin. Entah terdengar bunyi mendengung atau gemuruh saat mesin dihidupkan. Jika ada bunyi 'aneh', kita harus curiga terhadap kondisi mesin.

Selanjutnya, pemilik kendaraan juga harus memastikan bahwa tidak ada kebocoran oli mesin, transmisi, minyak rem.

"Kalau ada tetesan di tempat parkir berarti ada indikasi kebocoran. Dan jangan lupa juga untuk cek kuantitasnya di reservoir untuk fluida dua dan stick oli untuk mengetahui kuantitas oli mesin," jelas Adit.

Selain itu pemilik mobil juga dapat mengecek tekanan angin ban dan kondisi kembang ban. Menurutnya lihat kondisi keausan melalui tanda segitiga kecil di bagian samping ban.

"Cek dengan alat tekanan ban jika ada. Jangan lupa untuk ban serepnya juga," ujarnya.

Di samping itu, cek kondisi beberapa pedal seperti rem, kopling (jika manual), gas juga tidak kalah penting. Pemilik harus memastikan tidak ada benda asing yang menghalangi saat diinjak misalnya karpet terlalu tebal atau berantakan. Ini penting untuk menjaga kenyamanan berkendara.

Ia menambahkan, agar sebaiknya pemilik mobil juga melengkapi kendaraannya dengan beberapa perlengkapan mulai dari tollset hingga dongkrak.

"Kotak P3K standar, air, senter dan kain kap. Tambahannya untuk saat ini sudah ada power bank jumper, bisa untuk isi baterai dan juga bisa jumpstart kendaraan," tegas Adit.

Beberapa tips di atas sedianya mungkin dapat membantu kita melakukan pengecekan kendaraan secara pribadi sebelum pergi berlibur. Namun patut diingat, selain kesehatan kendaraan, fisik juga harus dalam kondisi fit agar perjalanan tidak hanya aman, tapi juga aman. (mik/mik)