Sentimen
Netral (66%)
11 Nov 2022 : 15.55
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Ferrari

Kab/Kota: Tanjung Priok

Tokoh Terkait

Gurita Bisnis Crazy Rich Tanjung Priok Ahmad Sahroni

11 Nov 2022 : 22.55 Views 1

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

Gurita Bisnis Crazy Rich Tanjung Priok Ahmad Sahroni
Jakarta, CNN Indonesia --

Crazy rich Tanjung Priok sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni memiliki kekayaan yang cukup fantastis. Ia mengaku sering berdoa setelah salat, tahajud, dan yasinan agar menjadi orang kaya.

Lantas, bisnis apa saja yang digeluti oleh pria yang akrab disapa Sahroni ini?

Dilansir dari berbagai sumber, bisnis dan kekayaan Sahroni sendiri berawal dari perjuangannya di terminal peti kemas Tanjung Priok. Kala itu ia menjadi seorang anak semir sepatu dan ojek payung.

-

-

Setelah lulus dari bangku pendidikan, ia bekerja sebagai sopir seorang bos perusahaan BBM. Setelah bertahun-tahun menjadi sopir dan membantu pekerjaan bosnya, Sahroni pun akhirnya banyak ditawari oleh teman maupun perusahaan lain untuk memimpin sebuah perusahaan.

Alhasil, setelah kurang lebih 8 tahun, ia berhasil memiliki perusahaan BBM sendiri. Dia termasuk beruntung karena sudah memiliki banyak mitra karena pernah menangani langsung beberapa klien bosnya dulu.

Tidak hanya sukses berbisnis BBM, Sahroni juga bermain di bisnis properti dan jual beli mobil mewah. Tidak hanya itu, jual beli jam tangan mewah juga ia geluti dalam beberapa waktu terakhir.

Dari beragam bisnis tersebut, Sahroni akhirnya mampu mengumpulkan cuan hingga menjadi crazy rich seperti sekarang.

Dalam laporan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2020, total kekayaan yang dilaporkan Sahroni mencapai Rp227 miliar.

Ia memiliki 14 bidang tanah dan bangunan yang sebagian besar berada di wilayah Jakarta. Salah satu tanah dan bangunan Sahroni ditaksir hingga Rp20,9 miliar.

Selain tanah, Sahroni turut melaporkan 15 kendaraan mewah. Salah satunya Ferrari 488 tahun 2016 senilai Rp11 miliar.

Sahroni mengklaim ia rutin melaporkan harta ke LHKPN. Hal ini agar semua terbuka secara transparan dan tidak menimbulkan kecurigaan di publik.

[-]

(mrh/aud)

Sentimen: netral (66%)