Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah ketidakpastian global, industri otomotif Indonesia justru terus menunjukkan tren positif hingga Oktober 2022.

Di periode Januari–Oktober 2022, pasar otomotif nasional catatkan raihan penjualan ritel sekitar 822.000 unit, atau naik sekitar 21 peraen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu sekitar 677.000 unit.

Pada periode yang sama, hingga Oktober 2022 Daihatsu catatkan penjualan ritel sebanyak 157.327 unit, atau naik sekitar 33 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu sejumlah 118.089 unit.

Baca juga: Penjualan Daihatsu Tembus 140 Ribu Unit Hingga September 2022, Didominasi Sigra dan Gran Max Pick Up

Jika dilihat secara presentase, raihan penjualan ritel Daihatsu selama 10 bulan ini lebih besar dibandingkan pasar otomotif nasional.

Selain itu, market share atau pangsa pasar Daihatsu juga meningkat menjadi sebesar 19,1 persen, naik sebesar 1,7 persen dibandingkan year to date Oktober 2021 sebesar 17,4 persen.

"Daihatsu bersyukur dapat mempertahankan penjualan dengan capaian positif. Raihan ini bahkan masih melebihi capaian Daihatsu pada periode yang sama tahun 2019 lalu sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Semoga raihan positif ini terus berlanjut, serta pasar otomotif dapat lebih baik dibandingkan sebelumnya," ungkap Marketing and Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso, Kamis (10/11/2022).

Secara volume dan kontribusi model, penjualan ritel Daihatsu hingga Oktober 2022 tetap didominasi oleh Sigra sebanyak 38.628 unit, atau berkontribusi sekitar 24,6 persen.

Diikuti Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 37.713 unit atau berkontribusi 24 persen dan Xenia dengan raihan 20.660 unit (13,1 persen).