Okezone.com
BUKITINGGI - Satreskrim Polres Kota Bukittinggi, Sumatera Barat menggerebek sebuah hotel di kawasan SPBU Simpang Yarsi saat Minggu 6 November 2022 subuh. Dalam Operasi Pekat Singgalang 2022 ini, dua orang pelaku mahasiswi, IY (20) asal Agam dan AZ (23) mahasiswa asal Bukittinggi ditangkap karena diduga menjual perempuan ke pria hidung belang.
Dari tangan pelaku IY, polisi mengamankan uang tunai Rp600 ribu. Dari keterangan pelaku, polisi bersama sekuriti hotel memeriksa kamar yang disebut pelaku dan mengamankan korban perempuan berusia 18 tahun dan seorang pria hidung belang.
BACA JUGA:Cegah Prostitusi, Kapolsek Pancoran Buat Aturan Baru Terkait Sewa Harian Apartemen
Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi AKP Fetrizal menyebutkan, dugaan tindak pidana perdagangan orang tersebut terjadi saat subuh menjelang pagi sekitar pukul 04.35 WIB. Modusnya mencari wanita yang menjual dirinya melalui aplikasi kencan lalu menjual ke pria hidung belang dengan harga dua kali lipat.
Polisi mengamankan barang bukti uang tunai total Rp1 juta, tiga unit ponsel, kondom, dan tisu magic.
"Pelaku merupakan rekanan satu sama lain, di mana yang saudari I meminta tolong ke A untuk mencarikan PSK, dan setelah tidak ditemukan saudara A mencari melalui aplikasi Michat. Saat menangkap mereka kita mengamankan korban inisial F dan juga para tersangka di areal hotel," ujar AKP Fetrizal.
Kepada polisi, pelaku IY mengaku awalnya mendapat order dari pria hidung belang untuk mencarikan seorang perempuan. Namun gagal, hingga minta bantuan temannya AZ.
"Ada yang minta tolong carikan cewek dia kasih uang rokok sama minyak seharga cewek juga. Cewek itu memang sudah pakai aplikasi juga cuma si cowok itu teman saya, jadi temannya juga minta cariin cewek," ujar pelaku IY.