Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Menteng
Tokoh Terkait
Pesan Mario Teguh Untuk Korban Robot Trading
Detik.com Jenis Media: Hiburan
Motivator Mario Teguh menyampaikan pesan kepada para korban dari robot trading platform Net89 yang melaporkannya ke Bareskrim Mabes Polri. Mario Teguh berharap agar masalah yang dialami para korban segera selesai.
"Mudah-mudahan masalah teman-teman cepat selesai," harap Mario Teguh saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Lebih lanjut, Mario Teguh berpesan agar para korban tak menyalahkan pihak yang memang tak punya kesalahan dalam kasus robot trading.
"Di masa yang tidak mudah dilalui banyak orang dan pilihan tidak lazim, menarik perhatian atau mengalihkan beban kita ke orang lain itu banyak dilakukan banyak orang," ujar Mario Teguh.
"Kita seperti tadi yang kita katakan, apapun kerugiannya pasti perasaan tidak nyaman," sambungnya.
Kemudian, Mario Teguh menyebut apa yang dialami para korban sudah menjadi takdir dari Yang Maha Kuasa.
"Kita hidup ini kan tidak boleh protes dengan apa yang terjadi, karena yang terjadi itu sudah diizinkan Tuhan terjadi," ucap Mario Teguh.
"Jangan sampai cara-cara kita untuk mendapatkan uang kita kembali semakin memberatkan kita. Mudah-mudahan uang rekan-rekan semua bisa cepat kembali," imbuhnya.
Menurutnya, apa yang dialami para korban merupakan buah dari perbuatan terdahulu.
"Jadi mau sedih, curiga, itu perilaku yang tidak ikhlas dengan apa yang terjadi. Kalau sudah terjadi, perlu diingat bahwa kebaikan rezeki kita ditentukan oleh kebaikan kita," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah korban yang mengaku menjadi korban robot trading platform Net89 melaporkan sejumlah pelaku atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan. Diketahui, ada 134 yang akan dilaporkan dalam kasus itu, di mana 5 orang di antaranya adalah public figure.
Beberapa di antaranya menyeret nama Atta Halilintar hingga Taqy Malik.
"Yang diduga public figure ya, Atta Halilintar, Taqy Malik, Kevin Aprilio, Adri Prakarsa, kemudian Mario Teguh, mereka diduga terlibat dalam hal ini," kata Zainul Arifin selaku kuasa hukum korban Net89 saat ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (26/10/2022).
Nama Mario Teguh terseret karena kedapatan mempromosikan platform robot trading tersebut di media sosialnya.
"Lalu Mario Teguh public figure dan juga motivator. Dia juga mempromosikan melalui media sosial. Dia juga sebagai leader dan founder Bilion Group," pungkasnya.
Simak Video "Member Robot Trading NET89 Tuntut Pengembalian Dana ke Andreas Andreyanto"
[-]
(ahs/mau)
Sentimen: negatif (80%)