NCT 127 tampil serba putih buka konser di Indonesia lewat "Kick It"
Antaranews.com Jenis Media: Hiburan
. Promotor pastikan konser NCT 127 akan berlangsung aman
"Kick It" menjadi bagian dari album kedua mereka "NCT #127 Neo Zone: The Final Round" versi kemas ulang yang dirilis tahun 2020.
Sebelum tampil, video pembuka berisi sorotan para personel grup yakni Taeil, Johnny, Taeyong, Yuta, Doyoung, Jaehyun, Jungwoo, Mark dan Haechan diputar. Para NCTzen atau penggemar NCT yang hadir menjerit lalu mengabadikan detik-detik menjelang penampilan para idola mereka.
Beberapa menit kemudian, para personel NCT 127 muncul di atas panggung. Mereka berpose beberapa saat kemudian bersiap dalam formasi awal koreografi "Kick It".
Intro awal "Kick It" mengalun dan NCT 127 perlahan membawa para penggemar hanyut dalam lagu dan koreografi yang penuh energi itu.
"Kick It” adalah lagu dance hip hop berisi pesan mengajak pendengar mengatasi trauma mereka. Video musik untuk lagu ini menunjukkan para personel grup mengalahkan trauma dan dilahirkan kembali sebagai sosok jagoan.
. Polda Metro pastikan tidak ada bom di lokasi konser NCT di ICE BSD
Setelahnya, NCT 127 melanjutkan penampilan dengan membawakan "Lemonade" dan "Cherry Bomb".
NCT 127 membuka tur konser dunia kedua "Neo City: The Link" pada Desember tahun lalu di Seoul, Korea Selatan. Mereka kemudian melanjutkan konser di tiga kota di Jepang, Singapura, Filipina dan kawasan Amerika. Di Indonesia, konser digelar selama dua hari yakni 4 - 5 November 2022.
Tut konser ini digelar dalam rangka mendukung album studio ketiga dan keempat grup yakni "Sticker" dan "2 Baddies".
Album "2 Baddies" yang diluncurkan pada September lalu itu memecahkan rekor penjualan minggu pertama mereka, menjadikan NCT 127 sebagai artis dengan penjualan minggu pertama tertinggi ketiga dalam sejarah Hanteo, dan debut di peringkat ketiga di Billboard 200.
. Muncul ancaman bom, Polda Metro sisir lokasi konser NCT di BSD
. Daftar nominasi MAMA Awards 2022
. Film dokumenter NCT Dream akan tayang di bioskop
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Sentimen: positif (98.4%)