Milan -

Zlatan Ibrahimovic mengkritik Kylian Mbappe karena menolak Real Madrid. Ibra percaya keputusan itu cuma menguntungkan Paris Saint-Germain, bukannya Mbappe sendiri.

Bintang sepakbola Prancis itu sempat sangat gencar digadang-gadang akan pindah ke Madrid di musim panas lalu. Mbappe sudah menolak tawaran kontrak baru dari PSG, tapi akhirnya berubah pikiran dengan meneken perpanjangan kontrak berdurasi tiga tahun pada Mei silam.

Mbappe dikabarkan sulit menolak berbagai privilise yang ditawarkan Les Parisiens, salah satunya menyangkut kesepakatan gaji fantastis yang nilainya nyaris mencapai Rp 10 triliun.

-

-

Pada musim ini penampilan Kylian Mbappe masih cemerlang dengan torehan 18 gol dalam 18 penampilan untuk PSG. Pesepakbola berusia 23 tahun itu lebih tajam dibandingkan dua tandemnya; Neymar (14 gol), dan Lionel Messi (12 gol).

Ibrahimovic pernah menghabiskan empat musim yang sukses bersama PSG di antara 2012-2016. Penyerang top AC Milan itu meyakini Mbappe akan berkembang lebih baik lagi seandainya jadi bergabung Real Madrid.

"Mbappe, sebagai seseorang saya tidak akrab dengan dia. Sebagai seorang pemain, dia itu fantastis," ucap Ibrahimovic kepada Canal Plus, yang dikutip Marca.

"Dia telah membuat keputusan yang tepat untuk Paris bukannya untuk dirinya sendiri. Soalnya dia menempatkan dirinya sendiri di dalam sebuah situasi di mana dia itu lebih penting daripada klub, dan klub memberi dia kunci-kuncinya untuk itu."

"Padahal anda tidak pernah bisa lebih besar daripada sebuah klub. Tapi ketika seorang bocah menjadi kuat, dia bisa dengan mudah menghasilkan uang," kata pesepakbola berusia 41 tahun ini.

Kylian Mbappe kini berpeluang besar berjumpa dengan Real Madrid setelah penolakan tersebut. Madrid menjadi salah satu lawan potensial bagi PSG di babak 16 besar Liga Champions usai finis runner-up Grup A di bawah Benfica.

(rin/krs)