Sentimen
Positif (100%)
3 Nov 2022 : 14.32
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jayapura

Tokoh Terkait
Muhammad Rifai

Muhammad Rifai

Gubernur Lukas Enembe sakit, roda pemerintah Pemprov Papua berjalan normal

3 Nov 2022 : 21.32 Views 1

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Nasional

Gubernur Lukas Enembe sakit, roda pemerintah Pemprov Papua berjalan normal

Sumber foto: Antara/elshinta.com.

Elshinta.com - Juru Bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus, menyatakan roda pemerintahan  Provinsi Papua tetap berjalan normal meskipun kondisi Gubenur Papuq Lukas Enembe dalam keadaan sakit. 

“Walaupun kondisi kesehatan Bapak Lukas Enembe terdapat sejumlah penyakit, roda pemerintahan Provinsi Papua tetap diperhatikan dan dipantau langsung oleh beliau,” kata Rifai Darus kepada awak media di Jayapura, Senin (31/10).

Menurut dia, gubernur Lukas Enembe masih melakukan kewajibannya sebagai Kepala Daerah dengan mengoptimalkan sistem koordinasi bersama Sekretaris Daerah Provinsi Papua, para Asisten Setda dan seluruh kepala OPD di Provinsi Papua dalam rangka memastikan pelayanan publik di Papua tetap berjalan dengan baik.

Gubernur Papua berpesan kepada seluruh OPD untuk dapat bekerja lebih cerdas dan cermat dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran di tahun 2023. “Gubernur menyatakan bahwa segala aktivitas pemerintahan dalam penggunaan anggaran harus mengacu dan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Papua,” kata Rifai seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Senin (31/10).

Enembe mengimbau Kepada Dinas Kesehatan Provinsi Papua agar dapat terus bergerak untuk memonitoring rumah sakit dan puskesmas di Papua terkait kasus gagal ginjal akut yang kini merebak di banyak daerah. Gubernur juga berpesan agar seluruh perintah dan rekomendasi dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan dapat ditindaklanjuti dan dilaksanakan.

Selain itu kata Rifai, Gubernur Papua juga menyambut baik dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 121 Tahun 2022 tentang Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua yang ditandatangani oleh Presiden pada tanggal 21 Oktober 2022. 

“Gubernur Lukas Enembe menyatakan bahwa Pemprov Papua siap bekerjasama dan berkoordinasi dengan badan yang diketuai oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin tersebut,” tambahnya.

Gubernur Papua juga menyampaikan rasa terimakasih kepada masyarakat Papua yang hingga detik ini tetap kondusif dan menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik. Bapak Lukas Enembe juga berpesan agar seluruh masyarakat Papua tidak termakan provokasi dan membentengi diri dari informasi hoax tentang dirinya yang coba dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.

Rifai menjelaskan, pada tanggal 30 Oktober 2022, gubenur Lukas Enembe telah menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan oleh Tim Dokter dari Singapura dan Tim Medis dari Rumah Sakit Dok Dua Jayapura. 

“Dari hasil pemeriksaan kesehatan tersebut, untuk pengobatan penyakit stroke yang sudah dialami Lukas Enembe sebanyak 4 kali, maka perlu dilakukan fisioterapi serta tetap diperlukan rujukan MRI. Untuk penyakit ginjalnya, ujar dia, perlu dilakukan crosscheck darah kembali,” tuturnya.

Sementara untuk penyakit jantungnya, perlu diobservasi obat kembali dan dibutuhkan pendampingan oleh Ahli Gizi memantau konsumsi makanan Lukas Enembe, sebab tensi darah beliau pada saat diperiksa menyentuh angka 190.

Rifai menambahkan, untuk memastikan hak mempertahankan hidup dan kehidupannya sebagaimana diamanatkan oleh Pasal 28A UUD NRI Tahun 1945, Gubernur Lukas Enembe berterimakasih kepada negara yang sejauh ini masih memberikan ruang yang cukup untuk dirinya dapat fokus pada pemulihan kesehatan. 

Gubernur Lukas Enembe juga menaruh hormat kepada Ketua KPK yang memberikan pernyataan bahwa pemulihan kesehatan diutamakan serta menimbang bakti Lukas Enembe kepada negara selama ini saat menjabat sebagai Kepala Daerah Provinsi Papua. Maka dari itu, Gubernur Lukas Enembe sangat terbuka dalam menerima kedatangan Tim Dokter dari IDI dan Dokter KPK yang rencananya akan hadir di Papua dalam waktu dekat.

Sentimen: positif (100%)