Sentimen
16 Okt 2024 : 07.30
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Kab/Kota: New York
Tokoh Terkait
Saat Prabowo Siapkan Dua Calon Wamenlu... Nasional 16 Oktober 2024
Kompas.com Jenis Media: Nasional
16 Okt 2024 : 07.30
Saat Prabowo Siapkan Dua Calon Wamenlu...
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
- Presiden Terpilih
Prabowo
Subianto kembali memanggil sejumlah nama ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
Jika sehari sebelumnya pemanggilan ditujukan untuk calon menteri, kemarin ditujukan untuk calon wakil menteri. Secara total, ada 58 orang yang dipanggil Prabowo pada hari kedua, terlepas seluruhnya akan menjadi wamen atau sebaliknya nanti.
Dari 58 orang tersebut, ada dua sosok yang mengaku ditugaskan untuk berkutat pada tugas di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), mereka adalah Ketua Umum Partai Gelora
Anis Matta
dan Duta Besar RI untuk PBB
Arrmanatha Christiawan Nasir
.
ANTARA FOTO / FAUZAN Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Presiden Terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh yang diyakini bakal menjadi wakil menteri untuk pemerintahan baru ke depan. ANTARA FOTO/Fauzan/YU
Selepas bertemu dengan Prabowo, Anis mengakui diminta Prabowo untuk menjadi Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) di Kabinet Prabowo-Gibran.
Anis menyebut, tugasnya sebagai Wamenlu kelak akan berkenaan dengan dunia Islam.
"Baru saja mendapat amanah dari Bapak Prabowo, baru mendapat amanah dari Bapak Presiden sebagai Wakil Menteri Luar Negeri. Kemungkinan besar pekerjaannya untuk dunia Islam," ucap dia kepada wartawan.
Ia menyebut, sebelumnya, dirinya sudah terlibat pembicaraan mengenai hal ini dengan Prabowo. Bahkan saat pertemuan dengan Prabowo kemarin, ia sudah menandatangani pakta integritas dan menyatakan bersedia membantu Prabowo di kabinetnya nanti.
Tak hanya Anis Matta, Arrmanatha Christiawan Nasir juga menyambangi kediaman Prabowo, kemarin. Pria yang akrab disapa Tata itu merupakan diplomat Indonesia yang menjabat sebagai Duta Besar untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York.
Ia menjelaskan, saat pertemuan dengan Prabowo, keduanya membahas tentang situasi global.
"Hari ini diminta untuk menghadap Bapak Presiden terpilih Pak Prabowo dan di dalam kita berdiskusi mengenai situasi global, tantangan dan peluang-peluang yang ada," kata dia.
Prabowo, menurut dia, menekankan pentingnya Indonesia tetap berperan aktif dan membantu untuk bisa menavigasi berbagai tantangan dan peluang global.
Kendati demikian, ia enggan menyebutkan pada jabatan apa dia ditempatkan nanti.
"Saya kan selama ini bertugas di Kementerian Luar Negeri dan saat ini sebagai Duta Besar Indonesia untuk PBB dan itu bidang yang sudah saya tekuni lebih dari 20 tahun," tegas Tata.
Isyarat Arrmanatha Christiawan Nasir menjadi Wakil Menteri Luar Negeri justru datang dari Anis Matta. Anies memberi isyarat akan sama-sama bertugas dengan Arrmanatha sebagai Wakil Menteri Luar Negeri.
"Beliau akan lebih fokus untuk Amerika dan Eropa, saya lebih fokus ke dunia Islam," ujar Anis.
Jika benar demikian, akan ada setidaknya dua orang Wamenlu pada kabinet Prabowo-Gibran, bertambah dari satu orang Wamenlu pada Kabinet Indonesia Maju.
Adapun pada Senin (14/10/2024), Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang juga politikus Partai Gerindra,
Sugiono
, juga dipanggil sebagai calon menteri oleh Prabowo.
Ia mengaku diminta membantu Prabowo dalam Kabinet nanti. Kendati begitu, Sugiono masih belum membeberkan posisinya.
Di sisi lain, nama Sugiono santer disebut-sebut sebagai calon Menteri Luar Negeri (Menlu).
"Saya prajurit, apa pun yang diberikan tugas kepada saya akan saya laksanakan dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," jelasnya.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: negatif (50%)