Sentimen
Negatif (100%)
10 Okt 2024 : 08.43
Informasi Tambahan

Hewan: Gajah, buaya

Kab/Kota: Batang

Tokoh Terkait

Badai Ganas Hantam AS, Begini Nasib Hewan Terjebak di Kebun Binatang

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno

10 Okt 2024 : 08.43

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketika jutaan orang mengungsi menjelang hantaman badai Milton di negara bagian Florida, Amerika Serikat, hewan di kebun binatang tidak bisa ikut dievakuasi. Sebanyak 1.000 ekor hewan di Kebun Binatang Tampa harus berhadapan langsung dengan angin kencang dan hujan deras.

Kebun binatang Tampa dihuni oleh berbagai jenis hewan dari flamingo, kuda nil, gajah Afrika, penguin, hingga buaya. Hewan-hewan tersebut ternyata tidak wajib dievakuasi dan harus tinggal di kebun binatang seluas 28 hektare tersebut.

Namun, menurut Tiffany Burns dari kebun binatang Tampa, para hewan juga tidak ditinggalkan begitu saja di habitat mereka. Pengelola kebun binatang memindahkan mereka untuk sementara ke bangunan yang lebih kukuh dan tertutup. Para hewan harus rela berbagi ruang di gedung yang didesain khusus tersebut sampai badai reda.

Beberapa hewan seperti hewan khas Florida, aligator, tidak dipindahkan dari habitat mereka. Reptil yang menyerupai buaya tersebut kemungkinan tidak akan terganggu dengan badai Milton, bahkan disebut hanya akan tidur lelap di dasar kolam habitatnya.

"Tidak akan membuat mereka terganggu," kata Burns. Badai Milton padahal diramal akan menyebabkan kerusakan besar dan mematikan.

Burns menjelaskan hewan tidak perlu dievakuasi ke kebun binatang lain.

"Kami tinggal di Florida. Kami sudah bersiap soal badai. Hanya soal berapa parah dan cara kami meresponsnya."

Saat badai Helene membuat negara bagian North Carolina porak poranda dua pekan lalu, kebun binatang Tampa tidak mengalami kerusakan apapun. Namun, badai Milton bakal menjadi badai pertama yang melalui wilayah kebun binatang Tampa sejak 1930-an.

Pengelola kebun binatang sudah selesai memindahkan hewan-hewan sejak Selasa. Salah satu binatang yang harus mendapatkan perlakuan khusus adalah flamingo, ditutup dengan parasut kanvas sebelum dipindahkan.

Gajah dan jerapah diberikan jerami ekstra dan stok air minum untuk berjaga-jaga tempat mereka diungsikan terhalang reruntuhan setelah badai.

Para pengelola kebun binatang bakal tinggal di bangunan tahan badai bersama para hewan, termasuk beberapa dokter hewan dan tukang.

Kebun binatang Tampa juga didukung oleh generator dan BBM, selain tentunya stok makanan yang cukup untuk beberapa hari sebagai antisipasi jalan ke kebun binatang tidak bisa diakses setelah badai.

Burns menjelaskan setiap spesies punya reaksi yang berbeda dengan badai. Kakaktua, misalnya, cenderung gelisah sehingga harus diberikan tambahan batang pohon untuk digerogoti. Mereka juga harus ditempatkan di area aman dengan cukup ruang untuk terbang.

Orang utan, lanjutnya, biasanya bersembunyi di balik selimut selama badai. Lalu, hewan yang masih bayi biasanya tidak akan gelisah selama berada di dekat induknya. Burung hantu dan armadilo lebih suka ditempatkan di dalam peti selama badai karena suasananya menyerupai gua tempat mereka biasanya berlindung.


(dem/dem)

Sentimen: negatif (100%)