Sentimen
Netral (66%)
8 Okt 2024 : 12.07
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Cilandak, Lebak Bulus

Kasus: Kemacetan

Tokoh Terkait

Rano Karno Bingung dengan Gagasan Dharma Soal Manajemen Transportasi Tanpa Armada Baru Megapolitan 8 Oktober 2024

8 Okt 2024 : 12.07 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Rano Karno Bingung dengan Gagasan Dharma Soal Manajemen Transportasi Tanpa Armada Baru Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur nomor urut 3, Rano Karno, mengaku tidak memahami maksud dari calon gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, yang ingin mengelola transportasi umum tanpa menambah armada. “Saya enggak paham dengan kata manajemen yang dia maksud, manajemen itu sistem transportasi atau apa? Saya enggak jelas waktu itu,” ujar Rano saat ditemui di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2024). Pemeran Kasdullah alias Doel dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan itu menjelaskan bahwa setiap transportasi umum pasti memiliki sistem manajemen. “Kita lihat, Polda (Metro Jaya) sendiri punya manajemen lalu lintas, itu juga bagian dari manajemen,” jelas Rano. Rano sebenarnya ingin menyanggah gagasan Dharma tentang cara mengatasi kemacetan di Jakarta tanpa menambah armada transportasi umum. “Karena waktu kemarin terbatas, dan temanya juga terbatas, saya enggak bisa menanggapi lebih jauh soal manajemen yang dia maksud. Apakah pengelolaan kendaraan atau manajemen lalu lintas? Itu harus berjalan berkesinambungan,” urai Rano. Sebelumnya, Dharma menyatakan penambahan armada transportasi tidak diperlukan untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Pernyataan ini disampaikan dalam debat perdana Pilkada Jakarta 2024, yang digelar pada Minggu (6/10/2024) malam. "Dengan mengoptimalkan yang sudah ada, terutama manajemen. Tidak perlu dulu menambah armada," ujar Dharma dalam debat tersebut. Dharma menekankan pentingnya evaluasi sebelum memutuskan untuk menambah armada transportasi. Menurutnya, anggaran tidak boleh dikeluarkan tanpa mengetahui secara pasti faktor yang harus diperbaiki. "Jangan kita keluarkan anggaran kalau tidak tahu faktor mana yang perlu diperbaiki," jelas Dharma. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: netral (66.7%)