Sentimen
Negatif (99%)
2 Okt 2024 : 09.27
Informasi Tambahan

Hewan: buaya

Kab/Kota: Lubang Buaya

5 GASPOL | Fitnah yang Membunuh Ahmad Yani, Jenderal Kesayangan Soekarno di G30S Nasional

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

2 Okt 2024 : 09.27
GASPOL | Fitnah yang Membunuh Ahmad Yani, Jenderal Kesayangan Soekarno di G30S Penulis JAKARTA, KOMPAS.com - Amelia Ahmad Yani , putri ketiga Jenderal Ahmad Yani, ingat betul momen terakhirnya melihat sang ayah di rumah mereka. Di tengah gelap malam pada 1 Oktober 1965, sejumlah pasukan Cakrabirawa menembak dan menculik Jenderal Ahmad Yani yang ketika itu menjabat Panglima Angkatan Darat. Tujuh tembakan diletuskan, tubuh Ahmad Yani langsung terjatuh. Badannya penuh darah. Dalam kondisi itu, pasukan Cakrabirawa menyeretnya dan menculiknya entah kemana. Dua hari kemudian, jasadnya ditemukan bersama para jenderal lain di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Gerakan 30 September 1965 telah mengubah kehidupan Amelia sekeluarga, begitu pula peta politik saat itu yang akhirnya menjatuhkan Soekarno dan membawa Soeharto ke pucuk kekuasaan. Ahmad Yani bersama enam jenderal lain dituduh akan mengkudeta Soekarno lewat isu Dewan Jenderal. Padahal, Yani dikenal sebagai jenderal kepercayaan dan kesayangan Soekarno. Tuduhan itu pun dibantah mentah-mentah Amelia. Menurut Amelia, ayahnya seorang prajurit sejati, yang tak mau ambil pusing masalah politik yang sedang panas-panasnya saat itu. Namun, sikap lurus Ahmad Yani ini justru membuat dia tersandera isu kudeta. Simak obrolan GASPOL! selengkapnya bersama Amelia Ahmad Yani.  Klik link video di bawah ini untuk menonton.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (99.2%)