Jangan Serang Kami atau Israel!
Detik.com
Jenis Media: Internasional
Nebenzia berargumen bahwa serangan rudal Iran terhadap Israel tidak bisa "ditampilkan seolah-olah semua ini terjadi dalam ruang hampa, seolah-olah tidak ada yang terjadi -- dan tidak ada yang terjadi -- di Lebanon, dan Gaza, di Suriah, di Yaman".
"Tapi itu benar-benar terjadi, dan hal itu menyebabkan spiral baru yang sangat berbahaya, yaitu konflik Timur Tengah yang semakin meluas," sebut Nebenzia.
Iran-Israel Saling Lempar Ancaman di Dewan Keamanan PBB
Perwakilan diplomatik Iran dan Israel yang juga menghadiri pertemuan Dewan Keamanan PBB itu, saling melontarkan ancaman secara terang-terangan.
"Israel akan membela diri. Kami akan bertindak. Dan izinkan saya meyakinkan Anda, konsekuensi yang akan dihadapi Iran atas tindakan mereka akan jauh lebih besar daripada yang pernah mereka bayangkan," tegas Duta Besar Israel untuk PBB, Danny Danon, dalam forum Dewan Keamanan PBB, seperti dilansir Reuters.
Duta Besar Iran untuk PBB, Amir Saied Iravani, menegaskan bahwa serangan rudal pada Selasa (1/10) adalah "untuk memulihkan keseimbangan dan merupakan pencegahan". Teheran membenarkan serangannya sebagai pembelaan diri berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB, dengan mengutip "tindakan agresif" Israel yang melanggar kedaulatan Iran.
Iravani juga mengatakan bahwa eskalasi lebih lanjut dapat dihindari jika Israel menghentikan perang di Jalur Gaza dan serangannya terhadap Lebanon.
(nvc/idh)
Sentimen: positif (61.5%)