Legenda balap sekaligus pendiri VR46 Racing Team, Valentino Rossi, batal hadir di MotoGP Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Padahal, ketika musim ini belum dimulai, dia janji akan menyambangi lintasan tepi laut tersebut.

Pablo Nieto selaku Manager Pertamina Enduro VR46 Racing Team mengatakan, Valentino Rossi selalu mencintai Indonesia, termasuk Lombok. Namun, kini ada jadwal lain yang membuat The Doctor batal datang ke Mandalika.

"Selalu soal Vale, dia sangat mencintai Indonesia, kamu tahu, kan? Dia tahu musim lalu ada banyak penggemar dari Indonesia," ujar Nieto saat menjawab pertanyaan detikOto di Sirkuit Mandalika, Sabtu sore (28/9).

"Tapi yang lebih penting ada sejumlah jalan yang harus dijalani. Ada banyak latihan mobil, balapan mobil dan lainnya," tambahnya.

Meski demikian, Nieto janji, Rossi akan menyambangi Sirkuit Mandalika. Lebih lagi, MotoGP masih akan digelar di lintasan indah tersebut pada musim depan.

"Tapi yakin di masa depan dia akan datang. Saya yakin 100 persen," kata dia.

Diberitakan detikOto sebelumnya, Rossi pernah berjanji akan datang dan menyaksikan langsung MotoGP Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal tersebut disampaikan saat timnya, VR46 Racing mengumumkan kemitraan dengan Pertamina Lubricants di Italia pada awal tahun ini.

Ketika itu, Valentino Rossi mulanya diminta host sekaligus influencer kenamaan Indonesia, Raffi Ahmad untuk datang langsung ke Sirkuit Mandalika. Sebab, eks pebalap berumur 46 tahun itu belum pernah berkunjung ke lintasan tersebut.

"Saya bangga VR46 memilih merek Indonesia Pertamina Lubricants dan itu suatu kehormatan buat kami. Vale saya punya pesan khusus untuk Anda. Karena Indonesia sangat besar dan kedua yang fanbase MotoGP terbesar ada di Indonesia ayo datang ke Indonesia, Anda harus coba sirkuit Mandalika," ajak Raffi ketika itu.

"Saya akan datang (ke Sirkuit Mandalika)," demikian respons Rossi.

Di beberapa kesempatan, Rossi kerap kali memuji Sirkuit Mandalika yang indah dan menantang. Bahkan, hal tersebut dia sampaikan ketika lintasan itu belum benar-benar selesai.