Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ibadah Umroh
Kab/Kota: bandung
Tokoh Terkait
joko widodo
Bandara IKN Bisa Dibuka Komersial Sesuai Keinginan Jokowi? Ini Kata Menhub
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur dibuka untuk umum. Jokowi ingin bandara IKN dapat digunakan untuk kepentingan masyarakat secara luas.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi telah diminta Jokowi mengubah status Bandara IKN. Menhub menilai permintaan tersebut sudah tepat, khususnya jika melihat kondisi bandara IKN.
"Saya pikir apa yang disampaikan Pak Presiden tepat ya. Pak Presiden memerintahkan kepada kami untuk menjadikan bandara umum atau komersial. Bayangkan satu bandara yang panjang runwaynya 3.000 hanya digunakan oleh segelintir orang," ujar Budi Karya di Terminal Leuwipanjang, Bandung, Sabtu (28/9/2024).
Menurut Menhub, jika bandara IKN dibuka untuk umum maka bisa dipakai untuk perjalanan jarak jauh. Bandara tersebut bisa juga melayani penerbangan haji dan umroh, hingga penerbangan ke Eropa.
"Kalau itu digunakan oleh umum, maka bandara itu bisa dipakai untuk jarak jauh. Jadi kalau wide body apakah 777 atau 747 bisa terbang dari IKN sampai ke Eropa tanpa berhenti. Bisa umroh, haji langsung. Tapi kalau pendek itu tidak bisa langsung," papar Budi Karya.
Budi Karya menyebut siap mengerjakan arahan Jokowi dengan senang hati. Saat ini peraturan untuk mengubah status Bandara IKN, dalam hal ini Peraturan Presiden (Perpres), sedang dikerjakan pemerintah.
"Dan saya pikir itu adalah legacy Pak Presiden bahwa apa yang dibangun memang menjadi suatu bentuk layanan kepada masyarakat, dan akhirnya memberikan suatu complimentary kepada IKN sebagai suatu tempat yang membanggakan untuk kita semuanya," ujar Budi Karya.
Budi Karya menargetkan realisasi Bandara IKN dibuka untuk umum bisa tercapai pada pertengahan Oktober. Ia lalu menyebut perlu pembangunan terminal yang lebih besar jika Bandara IKN dibuka untuk umum.
"Segera, ini kan nanti terjadi, kita izin itu mulai 2 Oktober, katakan Perpres itu pertengahan Oktober. Nanti kita tawarkan mungkin tidak langsung, carter dulu. Setelah carter bisa dilakukan rutin. Tapi satu hal bahwa nanti kalau bandara umum ini akan dioperasikan, kita harapkan akan dibangun terminal yang lebih besar," terang dia.
Adapun bandara IKN disebut bisa melayani sekitar 20 penerbangan. Menurutnya saat bandara IKN akan saling melengkapi dengan bandara Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur.
"Kalau sekarang ini ada ya untuk kira-kira 20 flight bisa. Tapi untuk terminal besar dengan panjang 3.000 saya pikir kita harus membangun runway yang lebih besar lagi. Dan ingat ya, jangan memikirkan bahwa ada dikotomi antara Balikpapan dan sini, ini bisa saling menunjang, sangat bagus sekali," tutupnya.
(ily/hns)Sentimen: positif (99.8%)