Sidoarjo (beritajatim.com) – Ratusan kader dan simpatisan DPC PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo melakukan aksi menyatakan sikap terkait dugaan intimidasi dan kriminalisasi hukum yang dialami oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, di kantor DPC PDI Perjuangan di Desa Jati Kab. Sidoarjo Sabtu (29/6/2024).

Peserta aksi terdiri dari anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kab. Sidoarjo, jajaran pengurus DPC, PAC, ranting, anak ranting, badan, departemen dan sayap PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo.

Pernyataan sikap dibacakan langsung oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo Sumi Harsono. Sesudah menyatakan sikap di depan kantor, semua peserta aksi bergeser dan menyatakan sikap kembali dan membentangkan spanduk berisi tuntutan di Monumen Jayandaru Alun-alun Sidoarjo.

“Kami siap bergerak dan digerakkan oleh Ketua Umum PDI Perjungan untuk menjaga dan mengamankan Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri, Sekjen Hasto Kristiyanto, pengurus partai, dan menjaga warwah PDI Perjuangan dari segala bentuk intimidasi dan kriminalisasi hukum,” ucap Sumi dalam membacakan pernyataan sikap.

Pria yang akrap dipanggil Bung Sumi itu menjelaskan bahwa penyampaian sikap itu untuk memberikan dukungan pada Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

“DPC PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo menilai apa yang dialami Hasto Kristiyanto dan stafnya, Kusnadi sudah masuk dalam bentuk intimidasi dan kriminalisasi hukum,” tambahnya.

Bung Sumi juga meminta kepada seluruh kader PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo untuk memberikan dukungan penuh pada Hasto Kristiyanto yang saat ini sedang berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ia menegaskan PDI Perjuangan Kab. Sidoarjo siap mengamankan aset dan simbol partai dari semua tingkatan, mulai atas sampai bawah.

“Dari jajaran pengurus di kabupaten sampai anak ranting, siap bergerak dan digerakkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan,” sebut mantan anggota DPRD Kab. Sidoarjo dua periode tersebut. (isa/ian)