Liputan6.com, Jakarta KAI resmi melakukan penyesuaian jadwal perjalanan LRT Jabodebek mulai 25 September 2024. Penyesuaian ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas operasi, sambil tetap mendukung kebutuhan pengguna LRT Jabodebek pada jam-jam sibuk serta memaksimalkan perawatan sarana dan prasarana.

Dengan penyesuaian ini, jumlah perjalanan LRT Jabodebek di hari kerja akan menjadi 348 perjalanan dari sebelumnya 358 perjalanan. Sementara pada akhir pekan tetap sebanyak 260 perjalanan per hari. Dengan berkurangnya jumlah perjalanan ini maka waktu tunggu LRT Jabodebek dari sebelumnya 10 menit kini menjadi 11 menit.

Meski terdapat perubahan jadwal, KAI memastikan bahwa jadwal tetap diprioritaskan untuk mendukung pengguna selama jam sibuk, dengan operasi yang lebih efisien dan tepat waktu.

Pada bulan September 2024, volume pengguna LRT Jabodebek pada hari kerja mencapai rata-rata 79.247 pengguna per hari. Jam paling padat terjadi pada pukul 06.00–08.00 pagi dan 16.00–19.00 sore.

Sejak beroperasi, LRT Jabodebek telah menjadi pilihan utama bagi para pekerja dalam mobilitas sehari-hari. Oleh karena itu, penyesuaian ini sangat memperhitungkan kondisi tersebut.

Hasil Evaluasi

Manager Public Relations KAI, Mahendro Trang Bawono, menjelaskan bahwa penyesuaian ini didasarkan pada hasil evaluasi yang menunjukkan bahwa jumlah perjalanan saat ini sudah cukup untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna, terutama pada jam-jam sibuk.

Selain itu, penyesuaian ini juga bertujuan untuk menjaga kehandalan operasional baik dari sisi sarana maupun prasarana LRT Jabodebek.

“Penyesuaian ini adalah bagian dari upaya kami untuk mengoptimalkan pola operasi, sehingga operasional LRT Jabodebek dapat berjalan lebih efisien sambil tetap memberikan kenyamanan bagi seluruh pengguna,” ujar Mahendro.

Jadwal Keberangkatan LRT Jabodebek

Keberangkatan Pertama:

Keberangkatan LRT Terakhir: