Sentimen
Positif (40%)
22 Sep 2024 : 14.06

Tiga Instrumen Bawa Modal Asing Rp 25,6 Triliun ke Tanah Air

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

22 Sep 2024 : 14.06

Jakarta, Beritasatu.com - Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing masuk (capital inflow) ke pasar keuangan dalam negeri sebesar Rp 25,6 triliun pada periode 17-19 September 2024. Aliran modal asing yang masuk ke Tanah Air didominasi oleh instrumen surat berharga negara (SBN).

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, aliran modal asing yang masuk melalui SBN sebesar Rp 19,76 triliun, pasar saham senilai Rp 4,19 triliun, dan instrumen sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) senilai Rp 1,66 triliun.

“Berdasarkan data transaksi 17-19 September 2024, nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp 25,6 triliun, terdiri dari beli neto sebesar Rp 4,19 triliun di pasar saham, Rp 19,76 triliun di pasar SBN, dan Rp 1,66 triliun di SRBI,” ujar Erwin dalam keterangan resmi yang diterima pada Minggu (22/9/2024).

Secara kumulatif dari 1 Januari sampai dengan 19 September 2024, transaksi yang terjadi adalah nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp 51,85 triliun di pasar saham, Rp 21,39 triliun di pasar SBN, dan Rp 186,85 triliun di SRBI.

BI juga mencatat level yield surat utang Amerika Serikat atau US Treasury Note tenor 10 tahun naik ke level 3,713% pada Kamis (19/9/2024).

Nilai premi risiko investasi (credit default swap) Indonesia 5 tahun turun menjadi 63,41  basis poin pada Kamis (19/9/2024), dibandingkan posisi pada Jumat (13/9/2024) yang sebesar 67,46 basis poin.  

Sementara itu, data kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI menunjukkan posisi nilai tukar rupiah adalah Rp 15.100 per dolar AS pada Jumat (20/9/2024).

“BI terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia,” pungkas Erwin.

Sentimen: positif (40%)