Sumber foto: Deni Suryanti/elshinta.com. Andika Perkasa perkenalkan diri ke DPC PDI Perjuangan Sukoharjo Dalam Negeri    Sigit Kurniawan    Rabu, 18 September 2024 - 18:23 WIB

Elshinta.com - PDI Perjuangan menggunakan struktural murni dari partai dalam menghadapi kontestasi Pilkada di Jawa Tengah. Seluruh personel tim pemenangan hanya mengandalkan pengurus partai dari tingkat dewan pimpinan daerah (DPD) dan di back up dewan pimpinan cabang (DPC) untuk tingkat kota kabupaten. Hal tersebut disampaikan bakal calon kepala daerah, Andika Perkasa dalam kunjungannya ke Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, belum lama ini.

Menurut Andika Perkasa, PDI Perjuangan telah membentuk tim pemenangan yang langsung di komando oleh Ketua DPD Jawa Tengah, Bambang Wuryanto. Sesuai keputusan partai, tim yang dilibatkan adalah struktural partai secara keseluruhan. Sehingga mesin partai yang akan bekerja memenangkan calon kepala daerah yang diusung.

"Sekali lagi, tim pemenangan pemilihan gubernur dan wakil gubernur PDI Perjuangan Jawa Tengah sudah dibentuk, dan semua menggunakan infrastruktur partai," kata Andika seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Rabu (18/9). 

Terkait persiapan Pilkada Jawa Tengah, dia mengatakan, sudah harus dilakukan dengan memperkanalkan diri ke semua daerah. Dirinya menyadari bahwa banyak warga Jawa Tengah yang juga calon pemilih Pilkada, belum mengenalnya. Berbeda dengan calon wakil gubernur, Hendrar Prihadi atau yang biasa dipanggil Hendi dinilai lebih familiar karena sebelumnya menjadi Walikota Semarang.

Maka, sebisa mungkin pihaknya memanfaatkan waktu mendatangi daerah-daerah untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat secara langsung. "Mendatangi daerah dan DPC merupakan inisiatif Ketua DPD," ujarnya.

Untuk dikertahui, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi menjadi bakal calon gubernur dan wakil gubernur diusung oleh PDI Perjuangan dalam Pilkada Jawa Tengah.

Namun terkait strategi pemenangan, Andika Perkasa mengakui pasangan lawan yakni Ahmad Luthfi - Taj Yassin Maimoen didukung oleh tokoh-tokoh besar yang dilibatkan dalam tim pemenangan, seperti mantan Kapolri maupun Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Sumber : Radio Elshinta