Terungkap, China Pakai Satelit Starlink Buat Mata-matai Musuh
CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno
Jakarta, CNBC Indonesia - Konstelasi Starlink bukan hanya berguna untuk mengakses jaringan internet. Dalam sebuah penelitian, China memanfaatkannya untuk mendeteksi jet tempur siluman musuh.
Pesawat siluman didesain untuk tidak terlihat dalam radal. Jet juga akan memantulkan radiasi elektromagnetik yang lebih baik.
Biasanya pesawat akan mengeluarkan gelombang elektromagnetik saat terbang melewati satelit dan antena di darat. Hal ini yang coba dimanfaatkan oleh sebuah penelitian di China.
Mereka menggunakan DJI Phantom 4 Pro sebagai jet tempur dalam sebuah pengujiannya. Drone itu ditemukan berada di atas Fillipina.
Tim peneliti menemukannya berkat radiasi yang dipancarkan satelit Starlink dan bantuan sistem radar berbasis darat, dikutip dari Futurism, Rabu (18/9/2024).
Bahkan teknik yang digunakan diklaim lebih baik. Karena bisa mendeteksi target kecil dan pesawat siluman, sebab menurut mereka metodenya bisa menemukan objek tidak terpengaruh bentuk dan material permukaan.
SpaceX, perusahaan milik miliarder Elon Musk, diketahui menerbangkan ribuan satelit Starlink di luar angkasa. Harapannya konstelasi satelit itu bisa digunakan saat melacak pesawat siluman.
Ide ini jadi metode baru yang ditemukan China menangkap pesawat siluman. Pemerintah setempat dilaporkan mencoba mengidentifikasi jet tempur AS dengan memasang radar anti-siluman di sepanjang pantai negara tersebut.
Namun penelitian itu baru untuk pesawat nirawak dengan ketinggian yang relatif rendah. Jadi perlu penelitian lebih lanjut apakah satelit Starlink bisa mendeteksi pesawat yang lebih besar dan sulit dikenali.
(fab/fab)
Sentimen: positif (94.1%)