FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tak ingin buru-buru memindahkan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal itu menuai kritik.

Eks Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Muhammad Said Didu mengkungkit laku Jokowi selama ini. Ia mempertanyakan, siapa yang selama ini ngotot memindahkan ibu kota.

“Terus yang ngotot selama ini siapa bambannnggggg,” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahannya di X, Kamis (19/9/2024).

Menurut Didu, Jokowi selama ini selalu begitu. Membuatnya emosi.

“Bapak ini selalu bikin emosi aja,” ucapnya.

Adapun pernyataan Jokowi itu disampaikan saat di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (18/9/2024).

"Kalau yang namanya sudah ditandatangani, pindah itu semuanya harus siap. Bukan cuman gedungnya siap. Furniture-nya harus siap, listriknya harus siap, SDM-nya harus siap, sistemnya harus siap," ujarnya.

Ia menegaskan pemindahan ibu kota bukan seperti pindah rumah. Karenanya perlu memperhitungkan segala aspek.

"Ini bukan pindahan rumah aja ruwetnya kayak gitu. Ini pindahan ibu kota. Jadi semuanya harus dihitung," ucapnya.

Soal siapa yang akan menandatangani Keputusan Presiden untuk pemindahan, ia bilang kemungkinan dirinya. Tapi tidaj menutup kemungkinan juga presiden terpilih Prabowo Subianto.
(Arya/Fajar)