Jakarta, Beritasatu.com - Polres Jakarta Selatan tidak hanya memeriksa YouTuber Ria Ricis atas laporan Atta Halilintar beberapa waktu lalu. Diketahui Atta Halilintar telah melapork ke polisi karena adanya hoaks nikah siri antara dirinya dengan Ria Ricis. Selain Ria Ricis, polisi akan memanggil mantan suami kreator konten kelahiran 1 Juli 1995, itu, Teuku Ryan. 

"Selain pemanggilan terhadap saudari RR, kami juga akan memanggil mantan suami RR (Teuku Ryan) yang saat itu masih berstatus suaminya," jelas Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi ditemui di Polres Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024).

AKP Nurma Dewi menyebut Teuku Ryan dipanggil dengan status saksi terhadap pelaporan yang dilakukan suami Aurel Hermansyah, Atta Halilintar di Polres Jakarta Selatan.

"Untuk sementara saksi yang akan diperiksa terkait orang-orang yang ada di situ, ada RR dan saudara TR. Saudara TR yaitu suami dari RR," ungkapnya.

 Ia mengatakan Ria Ricis dan Teukur Ryan dipanggil agar pihak kepolisian dapat menemukan titik terang kasus yang dilaporkan Atta Halilintar.

"Mungkin penyidik melihat ada keterkaitan RR dipanggil bersama mantan suami karena di situ jelas tertulis, artinya ada namanya RR yang ditulis," tandasnya.

Sebelumnya, Atta Halilintar kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial karena munculnya tuduhan telah menikah dengan kreator konten Ria Ricis secara siri.

Kabar tersebut tersebar di dunia maya yang menyatakan Ria Ricis telah bersama Atta Halilintar seusai berpisah dari Tengku Ryan.

Kabar ini pertama kali muncul di YouTube "Nyolong Gosip" yang mengeklaim Atta telah menikah siri dengan Ria Ricis setelah berpisah dari Tengku Ryan. Atta Halilintar dengan tegas membantah isu tersebut, menyebutnya sebagai fitnah.

"Fitnah apalagi ini? Dan ngerinya banyak yang percaya lagi," tulis Atta Halilintar dalam Instagram Story-nya, Senin (2/9/2024).

Atta menegaskan adanya berita itu membuat keluarganya menjadi terganggu. Atas tuduhan itu, Atta Halilintar mendatangi Polres Jakarta Selatan untuk membuat laporan di Polres Jakarta Selatan pada 5 September 2024.

"Sudah makin-makin ini akun. Sudah proses (melaporkan)," ujar Atta dengan tegas.