Blitar (beritajatim.com) – Wisata Kampung Coklat di Kecamatan Kademangan nampaknya masih menjadi tempat favorit warga untuk menghabiskan masa libur sekolah. Ada berbagai tambahan wahana seperti flying fox, sepeda terbang dan juga ATV ternyata mampu meningkatkan tingkat kunjungan wisatawan ke Kampung Coklat.

Hal itu terlihat dari tingginya antusiasme warga untuk berkunjung ke wisata edukasi Kampung Coklat Blitar. Tercatat selama musim libur sekolah ini tingkat kunjungan ke wisata Kampung Coklat Blitar meningkat antara 50-70 persen dibandingkan hari biasanya.

“lonjakan kunjungan wisata di kampung coklat Selama 14 hari ini dan libur sekolah
Kenaikan 50-70 persen. Belum pasti, karena masih ada seminggu lagi,” kata Staf Penjamin Mutu PT Kampung Coklat Blitar, Agus Yulianto, Sabtu (6/7/2024).

Selama momen libur sekolah ini, per hari rata-rata ada sekitar 1.800 – 4.000 pengunjung yang datang ke Kampung Coklat Blitar. Bukan hanya warga lokal Jawa Timur saja, namun pengunjung Kampung Coklat ini juga banyak yang berasal dari Sumatera hingga Kalimantan.

“Meski jumlah pengunjungnya meningkat tapi harga masih tetap sama yakni Rp. 35 ribu untuk tiket terusan itu sudah bisa bermain semua wahana,” tegasnya.

Kampung Coklat Blitar masih menjadi favorit warga lantaran menawarkan wisata edukasi yang cocok untuk anak-anak. Selain bisa berwisata, di tempat ini para wisatawan juga bisa belajar tentang pembenihan kakao dan pembuatan coklat.

“Luar biasa perkembangan pesat, Baik untuk taman bermain anak anak dan keluarga, Kenapa memilih kampung coklat karena wahana disini lengkap
Banyak makanan juga komplit ada pula edukasi tentang coklat,” ungkap Cristina, wisatawan Kampung Coklat Blitar.

Kampung Coklat sendiri memiliki luas 7,5 hektar. Total ada 20 wahana yang siap memanjakan setiap wisatawan Kampung Coklat Blitar. (owi/ian)