Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bogor, Guntur
Kasus: korupsi, kasus suap
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Harun Masiku
Asep Guntur
3 KPK Temukan Dokumen di Mobil yang Pernah Digunakan Harun Masiku Nasional
Kompas.com Jenis Media: Metropolitan
KPK Temukan Dokumen di Mobil yang Pernah Digunakan Harun Masiku Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menemukan dokumen di dalam mobil yang pernah digunakan Harun Masiku . Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, mobil itu ditemukan penyidik pada 25 Juni 2024 di Thamrin Residence, Jakarta. "Di mobil tersebut ditemukan dokumen terkait HM (Harun Masiku)," kata Asep saat ditemui awak media di Bogor, Kamis (12/9/2024). Menurut Asep, mobil itu sudah terparkir di lokasi tersebut selama dua tahun. "Sudah terparkir selama 2 tahun," tutur Asep. Sebelumnya, Ketua KPK Nawawi Pomolango mengungkapkan penyidik menemukan mobil yang digunakan Harun Masiku. Menurut Nawawi, mobil itu sudah terparkir selama bertahun-tahun di suatu tempat. Namun, ia tidak mengungkap lokasi parkiran tersebut. "Apa yang kita temukan yang di apa tadi, kemarin dapat mobil-mobil yang dia parkir bertahun-tahun. Itu saja mungkin yang didapat," kata Nawawi dalam Media Gathering di Bogor, Kamis. Kasus suap Harun Masiku berawal saat tim KPK menggelar operasi tangkap tangan pada 8 Januari 2020. Dari hasil operasi, tim KPK menangkap delapan orang dan menetapkan empat orang sebagai tersangka. Keempat tersangka adalah Komisioner KPU Wahyu Setiawan, eks Anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, kader PDIP Saeful Bahri, dan Harun Masiku. Namun, saat itu Harun lolos dari penangkapan. Tim penyidik KPK terakhir kali mendeteksi keberadaan Harun di sekitar Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan. Harun hingga kini masih berstatus buronan dan masuk DPO. Harun, diduga menyuap Wahyu dan Agustiani untuk memuluskan langkahnya menjadi anggota DPR melalui pergantian antar waktu (PAW). Saat ini, pencarian Harun Masiku sudah memasuki tahun keempat. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (57.1%)