Surabaya (beritajatim.com) – Air sungai berwarna merah yang sebelumnya viral di kawasan Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, tampaknya telah menemukan titik terang.

Tampak dari video yang ramai beredar, bahwa warna merah tersebut berasal dari sebuah kain hitam yang diduga di dalamnya berisi sumbo atau pewarna.

Setelah warga mengangkat kain tersebut, air sungai pun berubah menjadi jernih kembali, Minggu (7/7/2024).

“Kasian dukun di situ udah bilang kalau mau normal kembali harus diadakan ini itu, eeh malah ada orang iseng nyari ke hulu sungai,” komen (et) dan*, di salah satu postingan Instagram.

“Satu lagi contoh yang orang anggap mistis bisa dijelaskan dan dibuktikan dengan akal sehat,” ujar (et) riz*.

Sebelumnya, memang sebagian masyarakat mengira bahwa hal ini merupakan fenomena mistis yang terjadi setiap tanggal satu suro. Lantaran perubahan warna merah ini terjadi di setiap tahun di momen yang sama.

Tak ayal jika kemudian warga bertanya-tanya, terkait siapa dan apa motif seseorang membuang kain berisi pewarna setiap satu suro?

Dilansir dari laman beritajatim.com, berubahnya warna air sungai ini awalnya diketahui pada Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 10.00 siang. Namun, warga yang mengetahui hal tersebut menganggap biasa saja. Baru sekitar pukul 14.30, dirinya bersama beberapa orang lainnya menelusuri sungai tersebut.

Namun, warga langsung mengambil video dan membagikannya ke Whatsapp Group yang ia ikuti. Kemudian, banyak orang yang penasaran dan akhirnya berbondong-bondong datang untuk melihat fenomena yang dianggap langka tersebut. [fyi/aje]