Kediri (beritajatim.com) – Pondok Pesantren (Ponpes) Wali Barokah Kediri menerima silaturahmi Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji. Kunjungannya tersebut dalam rangka untuk mengenal lebih dekat dengan para kyai dan ulama Ponpes Wali Barokah, serta meminta doa restu dengan jabatan baru di Polres Kediri Kota.

Menurut AKBP Bramastyo Priaji, Ponpes Wali Barokah Kediri merupakan salah satu tujuan silaturrahim pada masa awal memimpin Polres Kediri Kota. Ia berharap pihaknya terus bersinergi dengan ulama dan umaro. Agar tercipta kerja sama yang baik antar instansi dalam upaya saling melengkapi, saling mendukung, saling mendoakan.

“Jika sudah saling sinergi maka segala permasalahan yang ada insya Allah dapat diselesaikan. Kota Kediri tetap aman, kondusif, dapat tercapai, dipertahankan dan ditingkatkan pembangunannya,“ lanjutnya, pada Senin (12/2/2024).

Dalam kesempatan tersebut Bramastyo juga ingin terus menjalin koordinasi dengan DPD LDII dan Senkom Mitra Polri sebagai mitra strategis. Termasuk mengadakan kegiatan positif yang berkelanjutan.

“Seperti memberikan materi wawasan kebangsaan, nasionalisme, ataupun sosialisasi Kamtibmas bagi para pengurus maupun anggotanya sebagai wujud warga negara Indonesia yang baik,” katanya.

Bramastyo yang sebelumnya bertugas sebagai Koorspripim di Polda Jatim merasa bangga bisa bertugas di Kota Kediri yang menurutnya ramah, guyub rukun. Hal itu karena aktivitas warganya maupun antar agamanya juga terkenal rukun. “Dengan guyub rukun itu sangatlah pantas bila Kota Kediri meraih predikat Kota Paling Bahagia di Indonesia,” sanjung Bram.

Dalam sambutannya, KH Sunarto, Ketua Ponpes Wali Barokah menyambut baik kehadiran Kapolres Kediri Kota. Ia juga mendoakan agar jajaran kepolisian di Kota Kediri mendapatkan ridho dan manfaat dari Allah SWT.

“Mudah-mudahan amanat yang diberikan oleh pimpinan kepada Kapolres Kediri Kota yang baru akan bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” tutur KH Sunarto.

KH Sunarto juga berharap di sela-sela kesibukan Kapolres Kediri Kota yang baru, sering silaturrahim agar lebih mengenal dari dekat teman-teman yang ada di Ponpes Wali Barokah.

“Insya Allah semuanya bertujuan baik ingin membantu kepolisian untuk menciptakan kondisi yang kondusif, aman, damai sebagaimana juga sudah Bapak Kapolres terima informasinya bahwa Kediri Kota ini memang spesial,” ujar KH Sunarto.

Menurutnya dengan jumlah santri yang cukup besar, pembinaan kepada para santri meliputi pendidikan keagamaan atau diniyah, juga pengetahuan umum.

“Karena Ponpes Wali Barokah bernaung di bawah LDII, maka juga memprioritaskan progam kebangsaan untuk membekali anak-anak supaya mencintai tanah airnya, supaya tidak menimbulkan masalah-masalah di kemudian hari,” jelas KH Sunarto.

Ia juga berharap Polres Kediri Kota memprogramkan untuk membina pada para generasi penerus yang ada di pondok. “Alumni pondok tersebar ke berbagai penjuru nusantara, maka jariah amal solih kepolisian Kota Kediri menyebar kemana-mana,” tutup KH.Sunarto.

Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua DPD LDII Kota Kediri Agung Riyanto, Ketua Senkom Mitra Polri Abdul Aziz, Dai Kamtibmas Abdul Malik, serta beberapa pengurus dan para guru Ponpes Wali Barokah. [nm/but]