Sentimen
Negatif (57%)
7 Sep 2024 : 16.02
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi, Jatinegara, Cengkareng, Kapuk

Ada Cagub Ditolak Warga, Rano Karno: Kalau Mau Datang, Ya Kasih Tahu Megapolitan 7 September 2024

7 Sep 2024 : 16.02 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Ada Cagub Ditolak Warga, Rano Karno: Kalau Mau Datang, Ya Kasih Tahu Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno menanggapi soal salah satu bakal calon gubernur Jakarta yang kehadirannya ditolak warga. Rano menyampaikan, sebagai tuan rumah, seyogianya harus harus menerima tamu. “Tapi, memang, tamu harus kasih tahu bahwa mau datang. Jadi, enggak kaget,” kata Rano saat ditemui di Kampung Pedongkelan, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (7/9/2024). Rano kemudian menganalogikan seperti dirinya yang bertandang ke Kampung Pedongkelan melalui Bendahara Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno sekaligus Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris. “Coba sekarang, kalau saya enggak minta tolong sama Bang Charles, datang ke sini tiba-tiba, bubar ini kampung,” ujar Rano. Kendati demikian, Rano menyadari, masyarakat Jakarta mempunyai karakter berbeda-beda dengan berbagi macam latar belakang yang berbeda pula. Hanya saja, Rano menekankan harus memberi tahu tuan rumah apabila ingin bertamu. “Kalau datang, ya mbok kasih tahu,” pungkas Rano. Diberitakan sebelumnya, beberapa warga yang mengenakan kaus organisasi masyarakat (ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) sempat marah di dekat lokasi pertemuan antara bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK) dan petinggi Badan Musyawarah (Bamus) Betawi. Setelah RK masuk ke kantor Bamus Betawi, anggota ormas ini menyatakan dirinya tidak terima dengan acara yang digelar Bamus. Saat itu, Bamus sempat melakukan tradisi “Palang Pintu”. Beberapa anggota Bamus adu pantun, melempar jargon, dan adu silat. Mendengar keramaian yang ada, pria berkaus FBR ini mendekat. “Gue orang Betawi asli, Bamus kagak pernah izin kalau bikin acara apa-apa. Gue lahir di mari dari zaman kakek gue dulu,” ujar pria itu di depan kantor Bamus Betawi di Jalan Bekasi Timur IX, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024). Awalnya, dia hanya kesal. Namun, lama-lama pria ini dan temannya berteriak dengan nada tinggi hingga menarik perhatian anggota Bamus lainnya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (57.1%)