Sentimen
Negatif (80%)
7 Sep 2024 : 07.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Lyodra Ginting Menolak Mandi Setelah Cium Tangan Paus Fransiskus

7 Sep 2024 : 14.30 Views 1

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Hiburan

Jakarta, Beritasatu.com – Penyanyi Lyodra Ginting mengungkapkan betapa berartinya saat bertemu dan diberkati Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia.

Dalam acara Misa Akbar yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Lyodra mendapatkan kesempatan langka untuk menyanyi dan menerima berkat langsung dari Paus Fransiskus di altar.

Bagi Lyodra, momen tersebut adalah pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan.

"Ini adalah panggung yang benar-benar luar biasa bagi saya, sampai-sampai saya tidak bisa berkata-kata. Panggung ini menjadi yang ter-memorable dalam hidup dan karir saya," ujarnya di kawasan Senayan, Jumat (6/9/2024).

"Siapa sangka Paus Fransiskus datang ke Indonesia dan saya bisa bernyanyi di Misa tersebut. Walaupun saya pasti tetap ikut misa, diberikan kesempatan untuk menyanyi merupakan bonus yang membuat saya sangat takjub," ujarnya.

Lyodra merasa beruntung bisa terpilih untuk bernyanyi dan menerima berkat langsung dari Paus Fransiskus. 
"Saya merasa Tuhan sangat baik kepada saya karena diberi kesempatan langka ini. Tidak semua orang bisa merasakannya, dan ini yang membuat saya semakin bahagia," tegasnya.

Dia mengakui perasaannya saat bertemu Paus Fransiskus. "Saat bertemu Paus, saya tidak grogi, tetapi lutut saya gemetar. Saya terharu karena Paus berada di depan saya. Banyak orang yang datang dari pagi dan tidak mendapatkan tiket, saya bisa bernyanyi dan mendapat pemberkatan langsung, itu sangat istimewa," tuturnya.

Lyodra meluapkan kegembiraannya bisa bertemu Paus Fransiskus dua kali dan sempat bersalaman dengan beliau, yang membuatnya sangat terharu.

"Saya sangat bahagia, sampai-sampai saya merasa tidak perlu mandi atau mencuci tangan setelah bersalaman dan diberkati oleh Paus," tutupnya bercanda.

Sentimen: negatif (80%)