Sentimen
Negatif (64%)
6 Sep 2024 : 16.50
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Moskow

Putin Dukung Kamala Harris di Pilpres AS, Trump Bingung

6 Sep 2024 : 23.50 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: Internasional

Putin, dalam komentarnya pada forum tersebut, juga mengatakan bahwa pemilu AS akan menjadi pilihan rakyat Amerika. "Pada akhirnya, pilihan ada di tangan rakyat Amerika dan kami akan menghormatinya,"

Komentar Putin itu menuai reaksi keras dari AS, dengan Gedung Putih menyerukan pemimpin Kremlin itu untuk berhenti membahas pemilu AS.

"Tuan Putin harus berhenti berbicara mengenai pemilu kami, titik. Dia tidak seharusnya memihak siapa pun dengan cara apa pun," cetus juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby, dalam pernyataannya kepada wartawan.

"Satu-satunya orang yang harus menentukan siapa Presiden Amerika Serikat berikutnya adalah rakyat Amerika, dan kami akan sangat menghargai jika Tuan Putin melakukan, A: berhenti berbicara tenang pemilu kami, dan B: berhenti mengintervensi pemilu ini," tegasnya.

Komentar Putin soal mendukung Harris itu disampaikan sehari setelah Departemen Kehakiman AS mendakwa dua pejabat eksekutif media Rusia, RT, dan menjatuhkan sanksi terhadap para petinggi media itu atas dugaan skema ilegal untuk mempengaruhi pemilu AS dengan propaganda pro-Rusia.

Badan-badan intelijen AS meyakini Rusia menginginkan Trump menang dalam pilpres, karena mantan Presiden AS itu kurang berkomitmen mendukung Ukraina dalam perang melawan Moskow.

Namun Putin dalam pernyataan pada Kamis (5/9) menyebut Trump, sebagai Presiden AS, telah menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap Rusia dibandingkan Presiden AS lainnya yang pernah memimpin Gedung Putih sebelum dia.

"Trump telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia paling banyak yang pernah dijatuhkan oleh presiden mana pun sebelumnya, dan jika Harris melakukannya dengan baik, mungkin dia akan menahan diri dari tindakan tersebut," cetusnya.


(nvc/ita)

Sentimen: negatif (64%)