Sentimen
Positif (99%)
5 Sep 2024 : 20.57
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor, Jabodetabek, Taman Sari

Tokoh Terkait

Silaturahmi dengan Mitra Deradikalisasi, BNPT Bangun Komunikasi, Kebersamaan, dan Kesepahaman

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Nasional

5 Sep 2024 : 20.57

Bogor, Beritasatu.com  – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengadakan pertemuan dengan mitra deradikalisasi di wilayah Jabodetabek melalui kegiatan bertajuk "Silaturahmi Kebangsaan BNPT bersama Mitra Deradikalisasi se-Jabodetabek" dengan tema "Menghargai Perbedaan, Mengukuhkan Persatuan dalam Toleransi." Acara ini berlangsung di Taman Sari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (4/9/2024).

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat komunikasi, kebersamaan, dan kesepahaman antarmitra deradikalisasi, serta meningkatkan pemberdayaan di berbagai bidang.

“Kami mengadakan pertemuan ini bersama mitra deradikalisasi dan keluarganya yang tinggal di Jabodetabek sebagai bagian dari upaya mempererat tali silaturahmi. Kami juga ingin menyosialisasikan pentingnya peran yayasan yang berada di bawah binaan BNPT dan Densus 88 Polri,” kata Kepala BNPT, Komjen Pol  Mohammed Rycko Amelza Dahniel.

Ia menjelaskan bahwa Yayasan tersebut berfokus pada pemberdayaan di berbagai bidang, termasuk kewirausahaan, ekonomi, dan pendidikan.

Silaturahmi ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan mitra deradikalisasi, khususnya dalam hal kesejahteraan dan peningkatan pendidikan, terutama bagi anak-anak mereka.

“Kami baru menyadari bahwa beberapa mitra deradikalisasi belum mengetahui adanya paguyuban. Padahal, paguyuban ini penting sebagai wadah untuk menjalin silaturahmi, sekaligus memperkuat wawasan kebangsaan, keagamaan, dan kewirausahaan. Ini kesempatan bagi kita untuk berkumpul,” tambah Rycko.

Menurutnya, silaturahmi ini juga menjadi langkah penting dalam menjaga mitra deradikalisasi dari pengaruh ideologi kekerasan. BNPT berharap mitra deradikalisasi dapat berperan sebagai agen perubahan.

"Karena jumlah mitra tersebar di berbagai wilayah, kami membentuk paguyuban untuk memudahkan koordinasi dan interaksi. Inilah pentingnya kita membangun paguyuban, sebagai saluran untuk berbagi pengalaman dan meminta bantuan," jelas Rycko.

Sementara itu, Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT, Mayjen TNI Roedy Widodo, menyatakan bahwa melalui pertemuan ini, diharapkan ikatan persaudaraan antar mitra deradikalisasi dapat semakin kuat, serta dapat saling mendukung dalam membangun masa depan yang lebih baik.

"Saya berharap kegiatan ini memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan mitra deradikalisasi dalam upaya pencegahan terorisme, sehingga ketahanan nasional semakin kokoh dan Indonesia bisa terus maju sebagai bangsa yang berdaulat dan sejahtera," ujar Roedy.

Salah satu mitra deradikalisasi, Nasir Abaas, memberikan apresiasi terhadap BNPT yang memfasilitasi pertemuan ini. Menurutnya, acara tersebut memberikan kesempatan bagi para mitra deradikalisasi untuk berbagi pengalaman dan menemukan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi.

"Alhamdulillah, acara ini sangat bermanfaat. Kami yang jarang bertemu bisa saling berbagi peluang dan pengalaman," kata mantan anggota Jamaah Islamiyah ini.

Nasir berharap BNPT terus mendukung para mitra, khususnya dalam mencari solusi terkait pekerjaan yang sering menjadi tantangan bagi mantan narapidana terorisme.

“Hubungan dengan BNPT selama ini cukup baik. Kami berharap BNPT lebih sering turun langsung untuk melihat kondisi para mantan napi terorisme,” tambahnya.

Acara silaturahmi ini diikuti oleh 53 mitra deradikalisasi dari wilayah Jabodetabek, berlangsung mulai Selasa (3/9/2024) hingga Kamis (5/9/2024).

Sentimen: positif (99.8%)