Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan akan mengecek terkait isu mahal dan langka Minyakita di pasaran. Seperti diketahui, Zulhas telah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) Minyakita menjadi Rp 15.700 per liter dari sebelumnya Rp 14.000/liter.

"Nanti saya coba lihat," kata dia ditemui di DPR RI, Rabu (4/9/2024).

Dalam kesempatan yang sama Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Moga Simatupang menyebut naiknya harga dan kelangkaan Minyakita disebabkan oleh ada peralihan minyak goreng curah yang tengah dijadikan Minyakita. Nah pengalihan itu memerlukan Standar Nasional Indonesia (SNI) hingga sertifikasi halal.

"Jadi kan kemarin ada beberapa minyak curah, dan jadi mereka perlu dijadikan kemasan, mereka juga perlu proses SNI, sertifikasi halal dan izin edar. Ya salah satunya karena itu (Minyakita langka dan mahal)," ungkapnya.

Moga menyebut yang kedua karena masih rendah Hak Ekspor yang direalisasikan oleh para eksportir. Seperti diketahui produksi Minyakita sendiri menjadikan produsen mendapatkan Hak Ekspor minyak kelapa sawit yang besar.

"Kedua, kan HE nya juga masih banyak ya, masih 3,5 juta ton," jelas dia.