Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan beberapa arahan langsung kepada seluruh anggota Komisioner Pemilihan Umum (KPU). Hal ini diungkapkan Ketua Komisioner KPU Mochamad Afifuddin usai rapat terbatas dengan Jokowi di Istana Negara, Rabu (4/9/2024).

Tidak hanya Afifuddin, rapat itu juga dihadiri oleh anggota KPU periode 2022 - 2027 lainnya seperti Betty Epsilon Idroos, Parsadaan Harahap, Yulianto Sudrajat, Idham Holik, Agust Mellaz.

"Tadi secara khusus pak presiden menyampaikan, pertama mendukung sepenuhnya konsistensi KPU untuk melaksanakan tahapan pilkada sesuai dengan aturan perundang-undangan," kata Afifuddin saat memberikan keterangan pers.

Kemudian KPU juga diminta melakukan pendidikan politik secara masif. Ketiga, lanjut Afifuddin, KPU diminta memastikan hak warga terpenuhi dalam pilkada.

"Artinya pendaftaran pemilih, kemudian sosialisasi itu juga bisa dimaksimalkan dan yang paling penting menghindari terjadinya konflik, konflik sosial ataupun dampak-dampak lain yang ditimbulkan oleh pilkada 2024 ini," katanya.

Afifuddin mengatakan presiden juga mendukung penuh kebijakan KPU dalam konteks melakukan tahapan pilkada yang sesuai dengan aturan perundang-undangan.

Pada kesempatan itu ia juga merespons mengenai adanya kabar 43 daerah yang terancam muncul pasangan calon melawan kotak kosong. Termasuk ada wacana pengulangan jika kotak kosong menang dalam pemilu itu.

"Kami akan melakukan konsultasi ke pembuat undang-undang, ke DPR. Insya Allah awal minggu depan akan terjadwal. Surat permohonan konsultasi sudah kami kirimkan hari ini," katanya.

"Itu menjawab situasi jika di daerah yang ada calon tunggal yang menang atau kotak kosong," sambungnya.

Pada kesempatan itu juga mengatakan pada pukul 12 malam nanti masih menunggu pendaftaran calon kepala daerah. Sampai saat ini sudah ada beberapa ada daerah yang berpotensi yang calonnya tidak lagi melawan kotak kosong, seperti Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo, dan Kabupaten kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

"Tentu kami butuh update lebih lengkap pada saatnya nanti setelah penutupan dan kami akan melakukan update secara keseluruhan besok harinya," tuturnya.

(pgr/pgr)