Sentimen
Positif (99%)
21 Mei 2024 : 02.16
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tuban

Tokoh Terkait

Jadi Kampung Percontohan se Kabupaten Tuban, Kelurahan Perbon Ingin Naik Tingkat

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

21 Mei 2024 : 02.16

Tuban (beritajatim.com) – Menuju Kampung Idaman Berseri Tingkat Mandiri tahun 2024, Kelurahan Perbon, Kecamatan/Kabupaten Tuban mulai sibuk mempersiapkan diri melalui indikator-indikator yang menjadi prasyarat penilaian oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.

Program tersebut diketahui merupakan tindak lanjut dari Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Tuban dimana Kelurahan Perbon menjadi percontohan Kampung Idaman Berseri dan telah menyandang 2 predikat.

Lurah Perbon Zainal Abidin mengatakan, bahwa 2 predikat yang pertama diraih pada tahun 2015 tingkat Pratama, kemudian di tahun 2016 tingkat Madya. Sedangkan, untuk tingkat Mandiri rencananya akan dinilai pada tanggal 3-5 juni 2024.

“Untuk menuju tingkat Mandiri kita sudah siapkan mulai dari proposalnya, indikatornya sudah dicukupi,” ucap Zainal Abidin. Senin (20/05/2024).

Menurutnya, untuk tingkat Mandiri tantangannya sangat sulit. Sebab, yang dibutuhkan adalah partisipasi masyarakat yang riang gembira menyambut lomba ini dan tidak boleh dipaksakan.

“Partisipasi masyarakat ini saya kira adalah penilaian yang paling tinggi. Dan kami bersyukur sejak ada sosialisasi, masyarakat menyambut baik dan bersiap menyongsong tingkat Mandiri,” paparnya.

Dalam kegiatannya yang menjadi penilaian ialah perumahan Perbon Permai, Tuban Akbar, Yasa Griya, dan puncaknya di Permata Bonang.

Adapun minimal yang harus mengikuti yakni 4 RW. Dari 4 RW ini kata Zainal sapanya, butuh kolaborasi yang baik dengan RT dan kelurahan guna mewujudkan hasil yang terbaik.

“Keempat RW ini harus bersatu, kita evaluasi terus, termasuk bimbingan dari DLHP yang kurang bagaimana itu disolidkan lagi,” terang dia.

Ia berharap, menuju puncak penilaian dari provinsi, partisipasi masyarakat sangat mendukung, sehingga antara kelurahan, RW, RT dan masyarakat harus bersatu padu, kolaborasi yang konsisten gotong royong di lingkungan tiap akhir pekan.

“Seperti mas Bupati katakan, bahwa kita harus kerja nyata yang dibarengi dengan kolaborasi dan inovasi,” pungkasnya. [ayu/ian]

Sentimen: positif (99.6%)