Rencana Ukraina Akhiri Perang Ditolak Mentah-mentah Rusia
Detik.com Jenis Media: Internasional
Rusia tak mau dipaksa damai
Juru bicara Rusia, Dmitry Peskov, tak terkejut mendengar rencana Ukraina. Dia menganggap itu sebagai sifat khas Ukraina.
"Ini bukan pertama kalinya kami mendengar pernyataan seperti itu dari perwakilan rezim Kyiv. Kami menyadari sifat rezim Kyiv ini," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan saat ditanya tentang rencana Zelensky tersebut, dilansir Reuters dan Al Arabiya, Kamis (29/8/2024).
"Kami melanjutkan operasi militer khusus kami dan akan mencapai semua tujuan kami," imbuh Peskov.
Rusia saat ini terlibat dalam upaya memukul mundur serangan Ukraina yang dimulai pada 6 Agustus, dan terus maju dengan serangannya sendiri di wilayah Donetsk di Ukraina timur.
Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov (Sputnik/Sergey Bobylev/Pool via REUTERS)Peskov juga mengatakan bahwa Rusia mendukung pandangan India tentang perlunya penyelesaian damai, tetapi mengatakan bahwa saat ini tidak ada dasar untuk perundingan.
Sebelumnya, Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan pada hari Selasa, bahwa ia telah memberi tahu Presiden Rusia Vladimir Putin melalui panggilan telepon, bahwa ia mendukung penyelesaian awal yang damai untuk konflik Ukraina. Hal ini disampaikannya beberapa hari setelah Modi mengadakan pertemuan dengan Zelensky di Kyiv, ibu kota Ukraina.
(dnu/dnu)
Sentimen: positif (49.2%)