Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Senayan, Menteng
Tokoh Terkait
Megawati tertawa tanggapi pidato Bahlil yang menyebut Raja Jawa
Elshinta.com Jenis Media: Politik
Elshinta.com - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyinggung pidato Ketua Umum Golkar yang baru terpilih, Bahlil Lahadalia soal sosok Raja Jawa.
Megawati mengatakan bahwa dirinya penasaran, siapa sosok Raja Jawa yang dimaksud Bahlil pada saat menyampaikan visi dan misi sebelum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar, Rabu (21/8/2024), di Jakarta Convention Center.
"Saya ketawa karena ini benar ngomong kan. Denger opo, ngomongnya Pak Bahlil iya, toh? Jadi, pagi-pagi, saya mau sarapan, biasanya langganan banyak koran. Terus sudah gitu, kan, saya selalu nanya. Apa beritanya," ucap Megawati ketika pidato usai sampaikan pengumuman resmi Bakal Calon Kepala Daerah yang diusung pada Pilkada Serentak 2024, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (22/8/2024).
Lebih lanjut, Megawati mengaku hanya bisa tertawa sambil menyentil sosok Menteri ESDM baru yang bukan berasal dari Tanah Jawa. "Terus saya ketawanya gini. Wih, dia ngomong Raja Jawa, kan? Terus, ih, maksud saya gini, kayak-kayak dia ngerti artinya Raja Jawa gitu," kata Megawati.
Bahkan Megawati ingin berkenalan dengan Raja Jawa yang dimaksud, ketika mendengar dari bawahannya mengenai berita yang dikutip media massa. "Makanya, saya, kan, langsung sambil sarapan ketawa. Ih, bilang ada Raja Jawa. Terus aku mikir, aku mau kenalan juga deh sama Raja Jawanya," katanya.
Megawati mengatakan sejak kapan ada Raja Jawa di Indonesia ini. "Kapan ada Raja Jawa. Opo, enggak gile? Aduh apalagi toh yo," kata Megawati.
Sebagaimana diketahui, Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil menyinggung "Raja Jawa" dan meminta agar para kader partai beringin tidak bermain-main dengan Raja Jawa yang dimaksud jika tidak ingin celaka.
“Jadi kita harus lebih paten lagi. Soalnya Raja Jawa ini kalau kita main-main, celaka kita. Saya mau kasih tahu saja, jangan coba-coba main-main barang ini. Waduh ini ngeri-ngeri sedap barang ini, saya kasih tahu," ujar Bahlil saat acara Munas ke-11 Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu kemarin.
Namun, Bahlil mengaku bahwa pernyataannya hanya lelucon, sehingga dirinya tidak menjelaskan siapa Raja Jawa yang dimaksud. "Oh enggak, itu candaan politik saja. Candaan-candaan politik itu. Bukan statement politik ya," kata Bahlil di kesempatan terpisah.
Tapi, tetap saja pernyataan Bahlil dalam pidatonya, membuat Megawati ingin kenal lebih dekat Raja Jawa yang dimaksud oleh pengganti kursi Airlangga Hartarto. (Rir/Ter)
Sumber : Radio Elshinta
Sentimen: positif (96.9%)