Pengusaha sekaligus politisi Gerindra Maruarar Sirait buka suara soal kocok ulang atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini. Utamanya, dia menyoroti rotasi jabatan di posisi Menteri ESDM dan Menteri Investasi/Kepala BKPM.

Bahlil Lahadalia dirotasi dari awalnya Menteri Investasi menjadi Menteri ESDM. Sementara itu, Rosan Roeslani didapuk sebagai pengganti Bahlil di posisi Menteri Investasi.

Maruarar sendiri memberikan pujian kepada Bahlil, dia menilai langkah yang diambil Jokowi sudah tepat. Semua yang dirotasi memiliki keahlian di bidangnya.

Termasuk Bahlil yang dirotasi Jokowi, Maruarar menilai kinerja Bahlil yang selalu mencapai target investasi bisa jadi modal baik politisi Golkar itu untuk menjadi Menteri ESDM. Maruarar berharap ada gebrakan yang dilakukan Bahlil di Kementerian ESDM.

"Dari nama yang ada kan sudah sangat paham bidangnya seperti pak Bahlil selama ini sebagai Menteri Investasi targetnya selalu tercapai dan tentu harapannya ada gebrakan seperti saat jadi Menteri Investasi," kata Maruarar yang juga hadir saat pelantikan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2024).

Maruarar menilai Bahlil banyak memberikan gebrakan terobosan sebagai Ketua Satgas Investasi di IKN. Maruarar diketahui ikut berinvestasi juga di ibu kota baru.

Selama dua bulan menjabat sebagai Menteri ESDM, Maruarar berharap Bahlil bisa berikan gebrakan di bidang ketahanan energi. Misalnya saja menggenjot lifting migas.

"Misalnya supaya lifting, kemampuan produksi minyak kita juga meningkat, dan juga hilirisasi makin cepat berjalan sesuai dengan visi pak Jokowi dan presiden terpilih Prabowo," tutur Maruarar.

Maruarar juga mengapresiasi penunjukan Rosan sebagai Menteri Investasi. Pasalnya, sebagai pengusaha ulung, Rosan sudah sangat paham seluk beluk investor.

"Lalu pak Rosan sebagai Ketua Kadin sangat cocok menjadi Menteri Investasi itu udah bidang yang beliau sangat mengerti sekali sebagai pengusaha," beber Rosan.