Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Malang, Kepanjen
Tokoh Terkait
Bawaslu Kabupaten Malang lakukan pemetaan kerawanan Pilkada 2024
Elshinta.com Jenis Media: Politik
Elshinta.com - Bawaslu Kabupaten Malang, Jawa Timur melakukan pemetaan kerawanan pemilu jelang Pemilihan Bupati/Wakil Bupati pada Pilkada Serentak 2024.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Malang, Jawa Timur memetakan 33 indikator kerawanan pemilu (IKP) pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.
“Kabupaten Malang merupakan wilayah dengan jumlah kecamatan terbanyak di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah 33 kecamatan. Tentu saja IKP kita masukkan sama dengan jumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Malang,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Malang, M Wahyudi usai membuka Pemetaan Kerawanan Pemilihan 2024 yang digelar di Kepanjen, Kabupaten Malang.
Dalam Pemilihan Serentak 2024 saat ini, Bawaslu Kabupaten Malang semakin memperkuat upaya pengawasannya, terutama dalam pemetaan potensi kerawanan. Dalam konteks ini, Bawaslu Kabupaten Malang melakukan upaya pencegahan dengan mengidentifikasi dan memetakan potensi kerawanan pada Pemilu 2024. Hal ini dilakukan melalui pengumpulan data awal yang diperoleh dari Panwaslu Kecamatan di wilayah Kabupaten Malang.
“Data yang dikumpulkan mencakup berbagai kejadian sejak tahap Pendaftaran Peserta Pemilu hingga Rekapitulasi di Tingkat Kecamatan. Data ini sangat penting sebagai bahan evaluasi dan analisis yang kemudian disusun menjadi Laporan Indeks Kerawanan untuk Pemilihan Serentak 2024.” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Senin (19/8).
Ditambahkan Wahyudi, dengan peta kerawanan tersebut diharapkan dapat mengantisipasi tidak terjadi potensi pelanggaran yang terjadi pada pemilihan.
“Rawan dalam artian tidak dalam posisi pelaksanaan itu jadi genting, tetapi rawan diantisipasi dan perlu diwaspadai karena itu Bawaslu mengajak semua pihak meminimalkan potensi pelanggaran tersebut,” jelasnya.
Yang menarik dalam peta kerawanan tersebut adalah tingginya pelanggaran terkait netralitas Aparatur Sipil Negara ( ASN).
“Karena mobilisasi ini jadi sangat penting karena kewenangannya jadi penting karena dia bisa mendukung dan tidak mendukung dan skornya tertinggi dan Bawaslu telah melimpahkan kasus yang menyangkut ASN Kabupaten Malang ke pihak KASN pada pemilu kemarin,” tandasnya.
Sementara itu Sekretaris Bakesbangpol Kabupaten Malang, Kasiyanto, M.M. yang mewakili Bupati Malang dalam sambutan bupati yang dibacakan sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan pihak Bawaslu Kabupaten Malang.
“Pemerintah Kabupaten Malang mengapresiasi upaya badan pengawas pemilu (bawaslu) Kabupaten Malang. Pemetaaan kerawanan menjadi langkah yang penting guna meminimalisir kerawanan pemilu di wilayah Kabupaten Malang,” singkatnya.
Sumber : Radio Elshinta
Sentimen: positif (79.9%)