Sentimen
Negatif (93%)
18 Agu 2024 : 12.04
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Honda, Ducati

Event: MotoGP

Kasus: kecelakaan

Marc Marquez... Marc Marquez... Sudah Pakai Ducati Kok Jatuh Mulu Sih?

Detik.com Detik.com Jenis Media: Otomotif

18 Agu 2024 : 12.04
Jakarta -

Marc Marquez... Marc Marquez... meski sudah menggunakan motor terkuat di MotoGP saat ini kok masih terjatuh? Lagi-lagi Marquez mengalami crash saat Sprint Race MotoGP Austria semalam WIB. Padahal, posisi dia sudah lumayan menguntungkan, paling tidak bisa mengamankan posisi podium.

Di sesi sprint race semalam, Marquez memulai dengan baik dan berada di posisi ketiga pada tahap pembukaan. Dia kalah dalam beberapa lap pertama dari Francesco 'Pecco' Bagnaia dan Jorge Martin.

Beberapa lap awal Marquez mengisi posisi ketiga di belakang Bagnaia dan Martin. Namun, setelah Jorge Martin mendapat penalti karena memotong tikungan 2a-2b, pebalap Gresini Ducati itu naik ke posisi kedua.

Di posisi kedua, Marquez memiliki jarak 1,5 detik di belakang Bagnaia. Pada lap sembilan, Marquez mampu mengurangi defisit itu hingga hanya 0,3 detik. Sayangnya, setelah itu dia terjatuh di tikungan ketiga.

"Ini sulit untuk diterima, tapi saya senang dengan hari Sabtu ini," kata Marquez dalam wawancara dengan MotoGP.com.

"Pertunjukannya ada di sana. Saya tahu apa kesalahannya. Saya mengatakan di parc ferme (setelah kualifikasi) bahwa saya setengah langkah di belakang para pembalap teratas, dan di Sprint saya mengambil terlalu banyak risiko. Saya bahkan mengira bisa mengejar Pecco (Bagnaia) di lap terakhir karena saya merasa sangat nyaman dengan motornya," ungkapnya.

Marquez mengungkapkan, dia baru mulai menyerang Bagnaia sesaat sebelum terjatuh. Menurutnya, lap terakhir Sprint Race mungkin akan menjadi kekuatannya untuk menyerang Pecco dan finish terdepan. Sayang, momen itu tak terwujud lantaran Marquez terjatuh duluan.

"Saya merasa baik-baik saja, dan saya tahu lap terakhir Sprint akan menjadi kekuatan saya karena dengan ban bekas saya merasa lebih baik dibandingkan dengan ban baru. Jadi di situlah saya mencoba mengelola situasi ini, pada awalnya. Kemudian, ketika saya melakukan serangan, dan sebenarnya saya berada dalam kecepatan yang baik, saya melakukan kesalahan di tikungan ketiga. Saya menjalani akhir pekan yang sangat solid, tapi kami melakukan kesalahan di momen terburuk," katanya.

Minder Karena Sering Crash

Tahun lalu dengan Honda, Marquez menjadi salah satu pebalap paling banyak terjatuh. Namun, meski musim ini sudah menggunakan motor terkuat di grid MotoGP, Marquez masih menjadi salah satu pebalap yang paling banyak terjatuh.

Tahun lalu, Marquez menjadi petahana sebagai 'raja crash' di MotoGP. Dia 29 kali jatuh selama musim 2023. Kini dengan tunggangan Ducati Desmosedici GP23, Marc Marquez jatuh 15 kali dari 10 seri atau 20 balapan yang sudah dijalani, sebelum MotoGP Austria.

"Benar sekali, saya sering jatuh di paruh pertama musim ini," kata Marquez dikutip dari GPone.

"Beberapa balapan terakhir itu bukan kesalahan saya, agak membuat rasa percaya diri berkurang," tambahnya lagi.

Namun Marquez mengatakan sebagian besar yang dialaminya bukanlah saat balapan utama.

"Dalam balapan, saya jatuh saat Sprint (Race) di Silverstone. Tentu saya ingin mengurangi jumlah kecelakaan, tapi saat ini bukan angka-angka yang dipikirkan," tambahnya lagi.


(rgr/mhg)

Sentimen: negatif (93.4%)