Sentimen
Positif (84%)
17 Agu 2024 : 12.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Malang, Yogyakarta, Cianjur, Mamuju

Mahasiswa dan Warga Bantaran Kali Code Kibarkan 79 Bendera Merah Putih di Tengah Aliran Sungai Yogyakarta 17 Agustus 2024

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

17 Agu 2024 : 12.56
Mahasiswa dan Warga Bantaran Kali Code Kibarkan 79 Bendera Merah Putih di Tengah Aliran Sungai Tim Redaksi YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sekumpulan mahasiswa dari berbagai universitas di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama warga Ledok Tukangan, Danurejan, Kota Yogyakarta, menggelar peringatan hari kemerdekaan RI dengan cara yang berbeda. Mahasiswa dan beberapa warga mengenakan baju adat masing-masing turun ke Sungai Code yang mengaliri Kota Yogyakarta.  Mereka membawa bendera Merah Putih satu per satu, lalu berbaris di tengah-tengah aliran Sungai Code. Tidak lama kemudian, lagu kebangsaan "Indonesia Raya" berkumandang dan disambut oleh para peserta dengan mengibarkan bendera Merah Putih, dengan tema "Merajut Masa Depan Menjaga Peradaban". Ketua Aliansi Mahasiswa Nusantara Altingia Arie mengatakan, pengibaran bendera Merah Putih bertepatan dengan 17 Agustus ini sekaligus untuk mengobati rasa kangen para mahasiswa rantau.  “Banyak anak rantau ada yang dari Medan, Makassar, Mamuju, Malang, dan sebagainya. Kami pengin pengibaran itu tidak hanya foya-foya,” ujarnya, Sabtu (17/8/2024). “Jadi kemeriahan 17 Agustus itu bisa dengan kesederhanaan dan dari pojok sudut Kota Jogja, yaitu di Kali Code . Di mana Kali Code ini termasuk kali yang sangat legendaris yang berada di Yogyakarta,” jelas dia.
KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Terowongan bendera merah putih sepanjang 400 meter dibangun warga Cianjur, Jawa Barat di atas ruas jalan gang dalam rangka menyambut HUT ke-79 kemerdekaan RI. Dipilihnya Ledok Tukangan yang dialiri oleh Sungai Code ini karena dekat dengan pusat kota, yakni Malioboro, sehingga masyarakat lebih mengenal lokasi tersebut. “Kami mengibarkan 79 bendera sesuai hari kemerdekaan kita nanti kami bentangkan bendera di tepi Sungai Code,” kata dia. Kegiatan ini disambut baik oleh warga sekitar. Seperti Sudarsono, ia merasa senang dengan kegiatan tersebut karena dengan adanya kegiatan ini warga merasa lebih diperhatikan oleh para mahasiswa. “Alhamdulillah diperhatikan sama mahasiswa-mahasiswa.” kata dia. Ia berharap dengan adanya kegiatan tersebut, ke depan Sungai Code bisa lebih diperhatikan lagi. “Mudah-mudahan kali Code ini bisa dirawat bersama supaya bersih kalinya,” imbuh dia. Lantaran selama ini, menurut Sudarsono, Sungai Code sering menjadi sasaran untuk membuang sampah sembarangan. “Bisa dilihat sendiri kan kalau rumahnya di dekat kali Code kan banyak sampahnya. Kasihan yang di dekat bantaran kali Code ini,” bebernya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (84.2%)