Jakarta, Beritasatu.com - Setelah dirawat selama 24 hari, kondisi Sonny Septian yang sedang menjalani perawatan akibat penyempitan pembuluh darah kini mulai membaik dan sudah bisa pulang ke rumah.

Diketahui Sonny dirawat di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, sejak Jumat, (19/07/24). Suami dari Fairuz A Rafiq itu sebelumnya mengalami pusing dan sakit kepala hebat sampai pada akhirnya didiagnosis penyakit arteri karotis.

Apa Itu Penyakit Arteri Karotis?
Arteri karotis adalah pembuluh darah yang terletak di kedua sisi leher dan bertugas mengalirkan darah ke otak. Penyakit arteri karotis terjadi ketika arteri ini menyempit atau tersumbat, biasanya disebabkan oleh penumpukan plak atau pengerasan arteri (aterosklerosis). Jika arteri karotis terlalu menyempit, bisa menyebabkan strok atau serangan iskemik transien (strok ringan).

Lantas, apa saja gejala penyempitan pembuluh darah di bagian otak dan leher? Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari Uchicagomedicine, Selasa (13/8/2024).

Gejala Penyakit Arteri Karotis
Gejala penyakit arteri karotis atau strok dapat bervariasi tergantung pada bagian otak yang terkena, karena setiap bagian otak mengontrol fungsi tubuh yang berbeda. Gejala umum termasuk:

- Pusing.
- Sakit kepala.
- Kesulitan berbicara dan memahami.
- Kelemahan atau kesulitan menggerakkan anggota tubuh.
- Gangguan penglihatan.

Faktor Risiko dan Penyebab Penyakit Arteri Karotis
Penyempitan arteri karotis sering kali disebabkan oleh aterosklerosis, yaitu penumpukan plak di arteri. Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan aterosklerosis dan meningkatkan risiko penyakit ini meliputi:

- Riwayat penyakit dalam keluarga.
- Predisposisi genetik untuk penyakit jantung koroner.
- Penggunaan alkohol atau narkoba.
- Kebiasaan merokok.
- Diabetes.
- Kolesterol tinggi.
- Tekanan darah tinggi (hipertensi).