Tapanuli Utara, Beritasatu.com - Kabupaten Tapanuli Utara merupakan salah satu kabupaten yang turut memberikan sumbangan pendapatan dan peningkatan pembangunan di Provinsi Sumatra Utara. Kabupaten ini memiliki wilayah yang cukup luas dan memiliki banyak keberagaman, mulai dari sosial, budaya dan geografi. Di tengah potret keberagaman ini, tentu saja distribusi alokasi anggaran pembangunan menjadi fokus perhatian yang mendalam bagi siapa pun yang memimpin Kab. Tapanuli Utara, termasuk Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan.

Sejak dilantik April 2014 – 2019 dan periode kedua 2019 – 2024, Nikson memiliki visi menjadikan daerah yang dipimpinnya sebagai daerah lumbung pangan, lumbung sumber daya manusia yang berkualitas serta menjadikan Kabupaten Tapanuli Utara sebagai daerah tujuan wisata.

“Pariwisata sebagai salah satu sumber pemasukan bagi Kabupaten Tapanuli Utara memiliki potensi untuk dikembangkan melalui pemanfaatan berbagai potensi keindahan alam dan kearifan lokal, sehingga dapat meningkatkan pendapatan daerah,” ungkap Bupati yang telah menjabat selama 2 periode ini.

Bersama jajarannya, Nikson menjalankan upaya nyata dalam pembangunan infrastruktur untuk mendukung sektor pariwisata di wilayahnya. Selain mengandalkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), ia juga berhasil memperoleh dukungan dari pemerintah pusat untuk meningkatkan infrastruktur yang mendukung pariwisata.

Nikson juga dikenal karena inisiatifnya dalam menggali potensi pariwisata daerah. Melalui pengembangan destinasi wisata yang unik dan pemanfaatan teknologi dalam promosi pariwisata, ia tidak hanya meningkatkan daya tarik daerahnya, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan daerah.

Salah satu proyek penting yang mendapat dukungan adalah pembangunan dermaga muara, yang memiliki tujuan utama untuk memperlancar akses ke Bandara Silangit. Proyek ini dimulai pada tahun 2018 dan menjadi langkah strategis dalam mengoptimalkan potensi pariwisata di Kabupaten Tapanuli Utara.

Menurutnya, pembangunan dermaga muara tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas ke Bandara Silangit, tetapi juga sebagai langkah untuk memajukan sektor pariwisata secara keseluruhan.

“Dermaga ini diharapkan dapat memberikan fasilitas yang memadai bagi wisatawan dan pengunjung, serta membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi di Tapanuli Utara,” ujarnya.

Dukungan dari pemerintah pusat menunjukkan sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mengembangkan sektor pariwisata sebagai salah satu sumber potensial untuk pertumbuhan ekonomi lokal. Keberhasilan proyek dermaga muara menjadi bukti nyata dari komitmen Nikson dalam menggali potensi pariwisata Kabupaten Tapanuli Utara.