PIKIRAN RAKYAT - Liburan memiliki banyak manfaat bagi tubuh dan pikiran. Dilansir Popsci, liburan yang tepat waktu dapat mengurangi stres, dan dapat mengurangi risiko masalah kesehatan serius seperti serangan jantung, stroke, dan diabetes. Bahkan liburan singkat selama empat malam, menurut penelitian, dapat secara signifikan meningkatkan kesejahteraan Anda. Bepergian ke tempat yang jauh dapat meningkatkan kreativitas dan, ketika Anda kembali bekerja, dapat meningkatkan produktivitas Anda.

Namun, ketika Anda tidak bisa bepergian karena keterbatasan waktu, uang, atau pandemi global, bisakah Anda mendapatkan kepuasan yang sama dari staycation?

Linda Blair, psikolog klinis, mengatakan bahwa manfaat utama liburan bukan dari aktivitas yang kita lakukan, tapi dari apa yang kita hindari. Saat bepergian ke tempat baru, perubahan suasana membantu kita lepas dari rutinitas sehari-hari. Tanda-tanda kecil seperti tas kerja atau rambu-rambu ke kantor mengingatkan kita akan tanggung jawab dan membuat kita cemas.

Di liburan yang sesungguhnya, pengingat tentang pekerjaan dan kehidupan sehari-hari hilang. Saat menjelajahi tempat baru, kita harus beradaptasi dengan hal-hal baru seperti bahasa, tempat, dan makanan. Ini membuat kita lebih sadar dan berpikir.

Langkah pertama: Ubah rutinitas Anda secara drastis

Pada hari pertama liburan, naluri Anda mungkin ingin menikmati pagi yang santai. Akan tetapi, Blair menyarankan untuk memperlakukan pagi seperti malam hari.

Mulailah liburan Anda dengan melakukan aktivitas secara terbalik, kata Blair. Ini berarti Anda makan malam saat bangun tidur, melakukan aktivitas malam di pagi hari, dan tidur siang di siang hari. Pengalaman ini akan membuat Anda sadar, betapa banyak hal dalam hidup kita yang didorong oleh kebiasaan, dan memberikan kesempatan untuk melepaskan diri secara mental. Ini bisa berarti hal yang berbeda bagi setiap orang, tetapi cobalah untuk membalikkan rutinitas ideal hari Sabtu Anda sepenuhnya (kecuali konsumsi kafein, yang tidak cocok untuk rutinitas malam hari).

Langkah kedua: Menghindari hal-hal yang memicu stres di hari kerja

"Langkah kedua adalah mengenali dan menghilangkan pemicu stres," kata Blair, psikolog klinis. Simpan tas kerja Anda saat Anda berada di luar kantor, dan cobalah untuk mengambil jalan yang berbeda ketika pergi ke kota untuk urusan pribadi.

Tujuannya adalah untuk menghilangkan semua hal yang membuat tubuh dan pikiran Anda merasa seperti sedang bekerja. Jika Anda bekerja dari rumah, cobalah untuk tidak menggunakan komputer selama liburan. Sebaliknya, gunakan perangkat yang lebih sering Anda gunakan untuk bersantai atau istirahat sepenuhnya dari internet.

Ilustrasi liburan dari rumah Freepik

Meskipun Anda tidak akan bepergian, Anda tetap bisa menikmati beberapa manfaat dari mengunjungi tempat baru.

Setelah menghilangkan kebiasaan sehari-hari Anda, gantilah dengan hal-hal baru yang mirip dengan liburan yang Anda inginkan. Jika Anda bermimpi pergi ke Spanyol, Blair menyarankan untuk menciptakan suasana itu dengan malam bertema Spanyol. Jangan hanya memasak paella (hidangan nasi khas dari Valencia, Spanyol) ciptakan lingkungan yang meniru suasana liburan Anda di rumah. Bahkan sentuhan kecil seperti membeli alas piring baru yang cantik atau mengenakan kemeja Hawaii favorit Anda di tengah musim dingin bisa membantu mengingatkan Anda pada suasana liburan.

Anda tidak perlu mengubah rumah atau apartemen Anda menjadi mirip dengan Epcot di Disney World. Intinya bukan untuk berpura-pura bahwa Anda benar-benar ada di sana. Namun, pikirkan bagaimana satu hari di luar negeri berbeda dengan satu hari di rumah, dan gunakan perbedaan itu sebagai inspirasi untuk keluar dari rutinitas yang membosankan.

Selain itu, salah satu keuntungan dari staycation adalah Anda bisa mensimulasikan perjalanan yang berbeda setiap malam. Spa di kamar mandi dan bar margarita di dapur? Suasana nyaman di kamar tidur dan taman hiburan VR di ruang tamu? Dunia adalah milik Anda.

Bagaimanapun caranya, "kesenangan adalah intinya," kata Blair, psikolog klinis

Langkah keempat: Nikmati staycation Anda dengan merencanakan liburan

Dikutip Popsci, mengambil waktu untuk melepaskan diri dari rutinitas sehari-hari sangat bermanfaat untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan. Meskipun staycation mungkin terasa aneh atau konyol, ketahuilah bahwa tubuh dan pikiran Anda akan mendapatkan manfaat dari perubahan suasana ini.

Namun, jika Anda merasa kurang puas dengan staycation dan ingin benar-benar bepergian, ingatlah bahwa Anda bisa memulai bagian paling menyenangkan dari liburan kapan saja, yaitu perencanaan. Penelitian menunjukkan bahwa antisipasi saat merencanakan perjalanan dapat memberikan euforia yang sama seperti saat liburan itu sendiri.

Jadi, meskipun Anda tidak bisa langsung bepergian, merencanakan dan mencari informasi tentang tujuan liburan masa depan bisa memberikan perasaan bahagia. Anda bisa mulai sekarang juga dan merasakan kegembiraan dalam merencanakan perjalanan Anda. (NH)***