PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mewakili Koalisi Indonesia Maju (KIM), menanggapi isu kotak kosong di pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta yang semakin kuat.

Pasalnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belakangan gencar mendekat, membuka diri dan komunikasi dengan KIM. Jika akhirnya PKS bergabung dengan KIM, maka Anies kehilangan golden tiketnya.

Dengan demikian, eks Gubernur Jakarta periode 2017-2022 itu berpotensi tersingkir menyisakan Ridwan Kamil sebagai calon tunggal dari KIM bertanding melawan kotak kosong.

Menanggapinya, Kaesang Pangarep isu itu bukan hanya prematur melainkan cenderung sulit terealisasi. Ia juga mengaku belum mau berandai-andai terutama karena KIM belum mengesahkan pendamping final Ridwan Kamil di Jakarta.

“Ini belum terjadi semua. Kita lihat ke depannya akan seperti apa dan ada beberapa calon independen yang mendaftar juga. Jadi saya rasa kotak kosong di Jakarta itu akan sangat susah,” kata Kaesang, di Jakarta Selatan, Kamis, 8 Agustus 2024.

“Ya kita lihat nanti. Kita lihat nanti seperti apa pendaftaran di tanggal 27 Agustus,” ujar putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

Kaesang lantas mengimbau masyarakat untuk menanti dinamika politik jelang Pilkada dengan sabar. Dalam hal ini, ia minta publik menunggu informasi final dari KIM langsung alih-alih kabar simpang siur di internet.

Namun, dia memastikan, isu kotak kosong hanya kabar burung belaka, alias pihaknya memastikan KIM akan punya lawan di Pilgub Jakarta.

“Kita lihat dinamika politik di Jakarta seperti apa, apakah itu nanti melawan (calon) independen ataukah melawan incumbent bapak Anies Baswedan. Udah gitu aja,” tuturnya.

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menyatakan, partainya segera menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Ahmad Lutfhi untuk maju di Pilkada Jawa Tengah (Jateng). Dia memastikan, rekomendasi itu akan diserahkan dalam waktu dekat.

"Seperti yang saya bilang sebelumnya Jawa Tengah ini rekomendari dari PSI akan segera kami berikan kepada Bapak Ahmad Luthfi," kata Kaesang di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa 6 Agustus 2024.

Ketika ditanya soal kepastian mengikuti kontestasi Pilgub Jakarta, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengaku tengah memohon petunjuk melalui istikharah.

Akan tetapi, dia siap melawan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil apabila mendapat mandat dari masyarakat untuk bertarung di Jakarta.

"DKI (Jakarta) kita sambil masih menunggu, saya sendiri seperti yang Gus Imin bilang, masih istikharah tapi ketika ada permintaan dari masyarakat khususnya DKI saya siap untuk melawan Pak Anies Baswedan, saya pun juga siap untuk melawan Pak Ridwan Kamil," tutur Kaesang. ****