Jakarta, Beritasatu.com - Miliarder asal Amerika Serikat (AS) Elon Musk menyindir bank sentral AS atau The Federal Reserve (The Fed) karena tak kunjung menurunkan suku bunga. Bahkan, AS menyebut The Fed bodoh karena hal itu.

Mengutip Reuters, Senin (5/8/2024), komentar Musk ini ia buat sebagai respons terhadap data ekonomi yang lemah selama seminggu terakhir, hingga memicu The Fed akan tetap membiarkan suku bunga tetap tinggi. Hal itu disebut akan membuat kerusakan pada dunia perekonomian.

"Dia (Warren Buffet) jelas mengharapkan adanya koreksi atau tidak bisa melihat investasi yang lebih baik daripada obligasi treasury," kata Musk dalam sebuah postingan di X.

“The Fed perlu menurunkan suku bunga. Mereka bodoh jika tidak melakukan hal tersebut,” tambah CEO Tesla tersebut.

Diketahui sebelumnya, The Fed tetap mempertahankan suku bunga tetap pada level 5,25%-5,50%, tetapi membuka ruang penurunan pada pertemuan 17-18 September 2024 mendatang.

Para pelaku pasar yakin The Fed akan memangkas suku bunga acuan dalam pertemuan bulan depan. Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan, bank sentral bisa memangkas bunga acuan pada bulan depan jika ekonomi AS berada dalam jalur yang diharapkan.

Pernyataan itu dianggap sebagai sinyal The Fed untuk mengakhiri kebijakan mempertahankan suku bunga pada level tinggi untuk melawan inflasi yang telah berlangsung lebih dari dua tahun.

Namun, di sisi lain The Fed saat ini juga berada di tengah masa kampanye pemilihan presiden AS. Sebelumnya diberitakan, sinyal penurunan suku bunga The Fed pada September 2024 mempertimbangkan inflasi terus berlanjut sesuai dengan target 2% yang ditetapkan oleh bank sentral AS tersebut.