Sentimen
Positif (96%)
3 Agu 2024 : 22.47
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Partai Terkait

PBB Soal Permintaan Maaf Jokowi: Hal Manusiawi Kita Perlu Apresiasi

4 Agu 2024 : 05.47 Views 1

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Nasional

Jakarta, Beritasatu.com - Penjabat (Pj) Ketua Umum Partai Bulan Bintang Fahri Bachmid turut menanggapi permintaan maaf Presiden Joko Widodo saat acara "Zikir dan Doa Kebangsaan" di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Menurut Fahri, permintaan maaf tersebut suatu hal yang manusiawi sebagai seorang manusia biasa yang memimpin negara selama 10 tahun.

"Jadi kalau hari ini Pak Jokowi sebagai pribadi personal maupun presiden mengakui ada hal-hal yang mungkin ada janji-janji politik yang belum direalisasi, komitmen untuk membangun kesejahteraan belum terealisir, mungkin saya kira hal yang biasa saja," ujar Fahri Bachmid di The Sultan Hotel, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8/2024).

Fahri menuturkan permintaan maaf pemimpin negara pernah juga dilakukan oleh Presiden ke-2 Soeharto pada 1998. Kala  itu, Soeharto menuliskan permintaan maaf kepada bangsa dan negara selama dia memimpin.

Fahri mengapresiasi permintaan maaf Jokowi itu. Menurutnya Jokowi memiliki kebesaran jiwa. Lebih lanjut, ia menyampaikan presiden menunjukkan adab yang tinggi sebagai pemimpin negara.

"Saya kira perlu kita apresiasi sebagai kebesaran jiwa dari Pak Jokowi menyampaikan itu. Saya kira itu hal yang positif saja dalam kerangka negara demokrasi kita. Saya kira itu satu keadaban yang tinggi suatu praktik yang beradab," terang Fahri.

Sebelumnya, di hadapan ribuan peserta zikir, Presiden Jokowi menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama masa kepemimpinannya. Di tahun terakhir ia menjabat, Jokowi mengatakan tidak dapat memenuhi harapan semua pihak selama menjadi presiden.

"Dalam kesempatan yang baik ini, di hari pertama bulan Agustus, dengan penuh kesungguhan dan kerendahan hati, izinkanlah saya dan KH Ma'ruf Amin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama kami menjalankan amanah sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia," ucap Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat pada Kamis (1/8/2024) malam.

Sentimen: positif (96.6%)